Pengertian Seni Rupa Murni, Fungsi dan Bentuk Seni Rupa Murni

Sebuah karya seni dapat direalisasikan melalui berbagai wujud, bentuk, dan sifat. Hasil karya seni umumnya merefleksikan keindahan terhadap suatu objek dan sebuah pesan yang disampaikan oleh pemiliknya.

Hasil dari karya seni dapat mengundang decak kagum dari para penikmatnya. Keindahan yang ditampilkan karya seni merupakan hasil dari gabungan unsur-unsur seni yang terpadu dan selaras.

Pengertian Seni Rupa Murni

Tidak ada definisi spesifik terkait seni, dikarenakan seni adalah sesutau yang objektif serta penilaian terhadap seni akan berubah dari waktu ke waktu dan tergantung bagaimana penikmat dapat menilainya.

Seni rupa murni adalah cabang seni rupa yang diciptakan dengan mengutamakan keindahan, nilai estetika yang tinggi, dan keunikan dalam karyanya. Umumnya, seni rupa murni tidak memperhatikan fungsi karena sifatnya yang bebas.

Dan dalam mewujudkannya, seni rupa murni bergantung dari pemikiran dan idealisme seniman itu sendiri. Hal ini dapat juga dimanfaatkan seniman dengan bereksperimen sesuai yang diinginkannya sehingga terkadang akan sulit untuk dipahami.

Hasil karya seni rupa murni juga memiliki arti yang akan berbeda-beda dari para penikmatnya. Hal ini sesuai dengan pendapat Prof. Drs. Suwaji Bastomi yang menyatakan seni adalah aktivitas batin dengan pengalaman estetika yang menyatakan dalam bentuk agung mempunyai daya dalam membangkitkan rasa takjub dan haru.

Seni rupa murni disebut juga fine art dalam Bahasa Inggris, yang secara harfiah memiliki makna ‘seni mendetail’. Detail yang dimaksud adalah hasil karya seni dibuat dengan memperhatikan detail-detail kecil dengan nilai estetika yang jarang diperhatikan oleh perupa pada umumnya.

Melalui seni rupa murni, para seniman kerap menyuarakan pesan berupa isu sosial yang berada di sekitar masyarakat dan pesan tersebut tersembunyi di balik karyanya.

Fungsi Seni Rupa Murni

Menilik dari pengertian di atas, akan unik bila membahas fungsi seni rupa murni. Karena jelas sudah seni rupa murni tidak mementingkan aspek fungsionalitasnya. Sebuah karya seni rupa murni tidak bisa dijadikan sebuah benda dekoratif yang dapat memiliki fungsi.

Seni rupa murni merupakan wujud dari apresiasi terdalam terhadap seni, hingga ketika berhasil dibuat dengan keunikan, dan muatan positif yang digiringnya akan memancar keluar dari dunianya sendiri.

Seni rupa murni memiliki fungsi terhadap pemuasan batin seseorang baik seniman atau penikmatnya. Seni rupa murni juga merupakan cara komunikasi antara seniman dan penikmatnya yang disampaikan melalui gabungaan seluruh aspek yang terdapat dalam karyanya.

Seni rupa murni dapat memiliki berbagai nilai ekstrinsik berupa: fungsi pesan sosial, seruan-seruan kebaikan atau sebuah kritik kejam terhadapp suatu isu, hingga beragam renungan filosofis yang menimbulkan bermacam pertanyaan dan masalah baru dalam perkembangan kehidupan manusia.

Bentuk Seni Rupa Murni

Seni rupa murni terus mengepakkan sayapnya dan tidak pernah berhenti bereksperimen melalui ide, media, dan bentuk umumnya. Beberapa contoh bentuk seni rupa murni yang ada, yaitu:

1). Seni Lukis: lukisan merupakan bentuk yang paling umum dan merupakan media utama yang paling banyak digunakan dari zaman klasik hingga modern. Seni lukis dilakukan dengan cara membubuhkan cat di atas permukaan bidang datar.

2). Seni Grafis: merupakan bentuk seni rupa dua dimensi yang dalam pembuatannya menggunakan teknik mencetak dengan berbagai cara, yakni cetak dalam, cetak saring, cetak tinggi, dan cetak cahaya (potografi).

3). Seni Patung: merupakan bentuk seni rupa tiga dimensi yang dapat dilihat dan dinikmati dari berbagai sudut atau arah.

4). Seni Perfomans: bentuk ini fokus kepada sebuah aksi pertunjukkan yang diperagakan langsung oleh seniman.

5). Land Art: land art merupakan karya seni rupa yang tidak terikat pada apapun.

6). Seni Konseptual: bentuk seni rupa yang fokus kepada ide dan konsep yang diciptakan.

7). Kriya Murni: merupakan bentuk seni rupa kerajinan tangan yang dihilangkan nilai fungsinya. Dan dapat menjadi suatu karya seni rupa murni.

8). Ukiran: karya seni urpa yang dibuat dari batu dan kayu yang datar. Biasanya ukiran ini merealisasikan sebuah bentuk kehidupan manusia, pepohonan, dan makhluk hidup lainnya.

9). Relief: relief merupakan karya seni rupa yang dpat ditampilkan dalam bentuk 3 dimensi atau 2 dimensi. Relief biasanya dijumpai di candi-candi peninggalan kerajaan zaman dahulu ataupun tugu-tugu peringatan yang memilki nilai sejarah yang tinggi.

Demikianlah ulasan terkait pengertian, fungsi, dan bentuk seni rupa murni. Diharapkan tulisan ini membantu teman-teman yang membutuhkan.

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.