Pengertian Literatur, Jenis, Fungsi, Tujuan dan Manfaat Literatur

Istilah literatur mungkin sudah tidak asing lagi bagi kamu yang berkecimpung dalam dunia penelitian, literatur ini umumnya berasal dari buku dan jurnal ilmiah. Literatur  biasanya digunakan sebagai referensi untuk mendapatkan informasi tambahan.

Literatur  juga dapat dijadikan sebagai bahan bacaan yang dapat digunakan dalam berbagai jenis kegiatan baik secara intelektual maupun rekreatif. Nah untuk pembahasan lebih jauh mengenai literatur, yuk simak ulasan kami dibawah ini.

Pengertian Literatur

Secara umum, Literatur adalah suatu acuan atau rujukan berupa karya tulis yang digunakan dalam berbagai aktivitas dalam ilmu pengetahuan karena dianggap memiliki manfaat atau keunggulan yang abadi. Ada juga yang mengatakan bahwa literatur merupakan sumber informasi yang dijadikan acuan oleh pemakainya.

Sehingga kita dapat mengetahui bahwa literatur tidak hanya dalam bentuk tulisan, tetapi dapat berupa rekaman, film, piringan laser, piringan hitam, atau benda lain yang dapat memberikan informasi yang bermanfaat.

Jenis – Jenis Literatur

Jenis literatur dibagi menjadi tiga kelompok jenis yang berbeda, yaitu berdasarkan tingkat analisisnya, penempatan koleksinya dan berdasarkan sifatnya.

Berikut ini kami berikan penjelasannya:

Berdasarkan Tingkat Analisis

Jenis literatur ini biasanya dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:

1). Literatur primer

Literatur jenis ini adalah jenis literatur yang dibuat dari hasil penelitian yang isinya belum pernah dipublikasikan oleh siapapun.

Literatur ini umumnya berisi ide-ide atau teori-teori baru dalam berbagai disiplin ilmu. Contoh literatur ini adalah tesis, disertasi, makalah, jurnal, laporan penelitian dan lain-lain.

Ciri-ciri karya literatur primer adalah:

• Isi literatur ini masih asli dan bersumber dari tangan pertama tanpa perubahan atau modifikasi apapun.
• Literatur yang berupa pendaftaran dan penerapan suatu penemuan atau gagasan baru, bisa juga berupa penjelasan suatu alat baru.
• Literatur ini dapat berupa karya ilmiah yang diajukan untuk gelar sarjana dan doktor.

2). Literatur Sekunder

Literatur jenis ini adalah literatur yang isinya dibuat dengan menggunakan referensi dari literatur primer. Dalam literatur ini terdapat beberapa teori dan ide yang telah ada sebelumnya dan cenderung tidak menjelaskan tentang temuan baru.

Jenis – jenis literatur sekunder adalah indeks, abstrak, ensiklopedia, majalah, surat kabar, manual dan lain-lain. Literatur sekunder memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

• Sumbernya bukan dari tangan pertama.
• Informasi yang tersedia berasal dari literatur primer yang dimodifikasi atau ditafsirkan.
• Literatur ini memiliki informasi yang selalu berkaitan dengan dokumen primer, namun disajikan dalam bentuk yang lebih mudah digunakan.
• Literatur yang diterbitkan ini lebih informatif karena didukung oleh informasi dari dokumen lain.

3). Literatur Tersier

Literatur jenis ini berisi informasi berupa petunjuk-petunjuk untuk memperoleh kepustakaan sekunder. Jenis literatur tersier adalah almanak, pedoman literatur, abstrak, daftar indeks dan lain-lain.

Berdasarkan Penempatan Koleksi

Berdasarkan penempatan koleksinya, jenis literatur ini dibagi menjadi 2, yaitu:

1). Koleksi Umum

Jenis literatur ini terdiri dari berbagai macam buku untuk kalangan dewasa. Biasanya jenis literatur ini terletak di rak terbuka dan bebas digunakan oleh siapa saja sebagai bahan bacaan.

Contoh karya tulis yang termasuk dalam koleksi umum antara lain novel, komik dan lain-lain.

2). Koleksi Referensi

Jenis literatur ini biasanya berisi kumpulan informasi yang dapat menjawab pertanyaan secara langsung. Contohnhya kamus, ensiklopedia, buku pedoman dan lainnya.

Berdasarkan sifatnya

Berdasarkan sifatnya, jenis literatur ini dibagi menjadi 3, yaitu:

1). Dokumen tekstual

Literatur jenis ini berisi informasi berupa teks yang dapat dibaca oleh penggunanya

2). Dokumen non-tekstual

Literatur jenis ini berisi informasi berupa gambar, suara, foto dan lain-lain

3). Dokumen campuran

Jenis literatur ini berisi informasi berupa gabungan dokumen tekstual dan nontekstual. Jenis literatur ini umumnya dibuat setelah literatur dokumen tekstual dan literatur dokumen nontekstual diterbitkan.

Fungsi Literatur

Fungsi penggunaan literatur adalah sebagai berikut:

• Memperkuat informasi yang diperoleh dari hasil hipotesis atau analisis.
• Membantu penggunaannya dalam mencari informasi yang dibutuhkan.
• Memperoleh informasi tambahan sebagai pelengkap informasi.

Tujuan Literatur

Berikut ini adalah beberapa tujuan penggunaan literatur, yaitu:

• Untuk dapat membantu pengguna dalam menemukan informasi yang sedang dibutuhkan pengguna
• Untuk dapat memperkuat informasi yang telah dihasilkan oleh hipotesis atau analisis
• Untuk melengkapi informasi tambahan yang diperlukan

Manfaat Literatur

Dalam penggunaan literatur tentunya ada beberapa manfaat, yaitu:

• Dapat memberikan penjelasan atau informasi dasar tentang masalah yang perlu kamu ketahui, untuk menghilangkan keraguan tentang definisi masalah tertentu.
• Dapat meningkatkan kemampuan atau keterampilan dalam menggunakan sumber informasi dasar.
• Mendukung suatu aktivitas atau kegiatan penelitian.
• Dapat membantu pengguna dan pustakawan lain untuk mencari informasi.
• Untuk mengetahui seluk beluk dan kondisi suatu negara atau tempat lain di dunia, termasuk tempat-tempat yang belum pernah kamu kunjungi.
• Dapat menambah kosakata, mengetahui informasi dasar suatu kata, baik dari segi istilah, pemakaian, lawan kata, sejarah dan lain-lain.

Demikian ulasan kami tentang pengertian literature lengkap dengan jenis, fungsi, tujuan, dan manfaat literatur.

Semoga ulasan kami bermanfaat dan menambah wawasan kamu mengenai literatur. Terima kasih telah berkunjung.