Koar-koar Dilecehkan Rian Ekky Pradipta, Anak Pengamat Musik Denny Sakrie malah Ngacir Pas Diminta Bertemu, Vokalis D’Masiv Lapor Polisi

Vokalis band D’Masiv, Rian Ekky Pradipta akhirnya angkat suara mengenai isu pelecehan seksual yang menyeret namanya.

Seperti diketahui, jagat media sosial dikejutkan dengan aktifnya akun Twitter pengamat musik Denny Sakrie.

Bukan tanpa alasan, pasalnya Denny Sakrie diketahui sudah meninggal dunia beberapa tahun silam. Usut punya usut, akun tersebut digunakan oleh anak Denny Sakrie.

Akun dengan nama pengguna @dennysakrie mengklaim terjadi pelecehan seksual yang dilakukan oleh Rian D’Masiv.

“Sebuah cerita. @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya di Bali. Telepon pakai media inbox jam 3 pagi.”

“Mau diselesaikan hari ini dan Rian udah menyanggupi malah ga datang,” tulis akun @dennysakrie.

“Saya enggak mau tahu history kamu ya @RianEkkyP. Saya search kamu digosipkan menghamili istri kamu sebelum nikah. Dan anak kamu yang pertama lahir 6 bulan lebih? Saya ga peduli. JANGAN ANAK SAYA!!! Dia masih kecil. Bukannya melindungi,” tandasnya.

Berbeda dengan klaim tersebut, Rian justru meyebut anak Denny Sakrie lah yang tak datang.

Melansir Kompas.com, Rian mengaku diminta bertemu oleh wanita anak Denny Sakrie tersebut.

Tetapi Rian menolak karena tak boleh membawa pendamping.

Karena merasa tak aman, Rian pun mengajak wanita itu untuk saling bertemu di Polda Metro Jaya agar kedua belah pihak sama-sama aman.

Akan tetapi wanita itu langsung menonaktifkan aplikasi chat-nya hingga membuat Rian dan pengacara menunggu lama di Polda.

Karena tak kunjung menjawab pesan hingga berjam-jam lamanya, Rian akhirnya memutuskan untuk melaporkan wanita tersebut ke Polisi bagian Cyber.

“Saya bilang kalau mau ketemu, kita di Polda Metro Jaya jam 2 siang, tidak ada jawaban, bahkan centang 1, nggak diterima bahkan Whatsapp saya, sampai akhirnya jam 5 sore kita bikin laporan polisi,” ujar Rian D’Masiv, dikutip dari Youtube Intens Investigasi, Selasa (22/6/2021).

Unggahan akun @Dennysakrie membuat Rian merasa difitnah dan dicemarkan nama baiknya.

Terlebih unggahan itu viral di jagat maya dengan segudang komentar negatif ditujukan kepadanya.

Dikutip dari Grid.ID, laporan Rian telah diterima oleh polisi unit cyber dengan nomor 3117.

“Rian memutuskan ‘oke bang kita buat laporannya,’ dan sudah diterima oleh Polda Metro Jaya dari unit cyber, ini nomor laporannya 3117 per tanggal 21 Juni ya, atas nama pelapornya Mas Rian sendiri,” ucap kuasa hukum Rian D’Masiv.

Nantinya, pihak kepolisian akan menindaklanjuti kasus antara Rian D’Masiv dan anak mendiang Denny Sakrie.

“Tunggu saja prosesnya dari penyidik nanti gimana, dan seandainya pun nanti dari penyidik ada upaya-upaya untuk menyelesaikannya secara kekeluargaan, saya rasa itu hal yang terbaik.”

“Tetapi sebagai warga negara agar tidak dilanggar lagi haknya oleh orang lain, pastinya kita memiliki hak untuk melaporkan orang yang telah mencemarkan nama baik,” kata pengacara.

Rian kemudian menegaskan bahwa dirinya tak pernah melakukan tindakan pelecehan seksual.

“Alhamdulillah tidak ada, jadi memang tidak ada seperti yang dituduhkan,” tegas Rian.

Untuk diketahui, pengamat musik Denny Sakrie diketahui menghembuskan nafas terakhirnya pada 3 Januari 2015.

Sebelum terkuak akun itu dipegang oleh wanita yang mengaku dilecehkan Rian, sempat diduga akun Twitter tersebut dikendalikan oleh sang istri. (*)

sumber: sosok.id