Urutan Pangkat TNI Angkatan Darat (AD) dan Lambangnya

Setiap negara tentunya memiliki garda terdepan untuk melindungi negaranya. Tentu hal ini juga berlaku di Indonesia yang memiliki kekuatan TNI yang luar biasa.

TNI sendiri dibagi menjadi tiga bagian, yang pertama adalah Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU) dimana masing-masing angkatan ini tentunya memiliki kepangkatan TNI sendiri yang dalam prakteknya.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai urutan pangkat TNI Angkatan Darat (AD). Jadi buat kamu yang penasaran, langsung simak ya!

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD)

Tentara Nasional Indonesia (TNI) bertegak sebagai alat pertahanan negara yang bertugas menjaga wilayah perbatasan di Indonesia. Penjagaan wilayah ini ditujukan agar wilayah Indonesia tidak direbut oleh negara lain.

Termasuk tugas dialam TNI AD adalah membangun dan mengembangkan kekuatan darat agar memiliki armada yang ideal, dan melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat.

Urutan Pangkat TNI AD

Lambang pangkat di setiap Angkatan selalu dibagi menjadi tiga bagian, terkecuali pangkat kehormatan. Diantaranya pakaian dinas upacara, pakaian dinas harian dan pakaian dinas lapangan.

Lambang pada pakaian dinas masih dibagi lagi menjadi dua, dimana kedua bagian itu diberikan kepada komando dan staf. Adapun urutan atau struktur kepangkatan TNI Angkatan Darat (AD) adalah sebagai berikut:

Pangkat Kehormatan

Pangkat kehormatan di ketentaraan dikenal sebagai Jenderal Besar, dengan kepemilikan simbol bintang lima emas.

Ada tiga orang yang mendapat gelar kehormatan ini, yaitu Jenderal Besar Sudirman, Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, dan juga Jenderal Besar Suharto.

Perwira Tinggi

Ada empat pangkat di Angkatan Darat, yaitu Jenderal, Letnan Jenderal, Mayor Jenderal, dan Brigadir Jenderal. Dimana Jenderal sendiri ditandai dengan lambang empat bintang emas.

Dengan lambang empat bintang emas ini berarti Jenderal adalah pangkat tertinggi dalam struktur pangkat Angkatan Darat.

Letnan Jenderal ditandai dengan lambang tiga bintang emas, yang berarti pangkat ini berada satu posisi di bawah Jenderal.

Mayor Jenderal memiliki lambang dua bintang emas yang memberikan arti posisi pangkat ini di bawah Letnan Jenderal.

Dengan pangkat terakhir dalam perwira tinggi adalah Brigadir Jenderal dengan lambang bintang satu emas. Pakaian dinas lapangan perwira tinggi lambang yang diberikan adalah bintang hitam.

Perwira Menengah

Ada tiga struktur pangkat di perwira menengah Angkatan Darat, yaitu Kolonel, Letnan Kolonel dan juga Mayor.

Kolonel ditandai dengan lambang tiga bunga melati emas, sebagai pangkat tertinggi dalam struktur pangkat perwira menengah Angkatan Darat.

Pangkat selanjutnya adalah Letnan Kolonel yang ditandai dengan lambang dua bunga melati berwarna emas.

Dilanjutkan dengan Pangkat Mayor sebagai pangkat terendah dalam perwira tingkat menengah dan lencana yang dimiliki oleh bunga melati emas tunggal.

Hanya pada Pakaian Dinas Lapangan di struktur pangkat perwira menengah, dengan lambang khususnya adalah melati dalam warna hitam.

Perwira Pertama

Sama seperti perwira menengah, struktur pangkat perwira pertama juga ada tiga, yaitu Kapten, Letnan Satu dan Letnan Dua. Dimana pangkat tertinggi dalam struktur pangkat satu adalah Kapten, diikuti oleh Letnan Satu dan Letnan Dua.

Pangkat Kapten ditandai dengan simbol tiga garis yang memiliki warna emas, dengan pangkat Letnan Satu ditandai dengan lambang bergaris ganda yang berwarna emas.

Pangkat Letnan Dua yang terakhir ditandai dengan lambang bergaris ganda yang memiliki warna emas.

Adapun pada pakaian Dinas Lapangan dalam struktur pangkat perwira pertama, simbol garis berwarna hitam.

Bintara Tinggi

Dalam struktur bintara berpangkat tinggi, hanya ada dua pangkat tak lain adalah Pembantu Letnan Satu dan Pembantu Letnan Dua.

Pembantu Letnan Satu ditandai dengan simbol garis bergelombang ganda berwarna emas.

Sedangkan Pembantu Letnan Dua ditandai dengan simbol garis bergelombang tunggal berwarna emas. Hanya simbol Pakaian Dinas Lapangan yang memiliki simbol garis hitam bergelombang.

Bintara

Ada empat jajaran bintara dimana keempat pangkat tersebut terdiri dari Sersan Mayor, Sersan Kepala, Sersan Satu dan Sersan Dua.

Pangkat tertinggi dalam struktur pangkat bintara adalah Sersan Mayor atau biasa disingkat Sersan, dengan kepemilikan lambangnya adalah empat baris seperti huruf V berwarna emas.

Di bawah Sersan Mayor, hadir posisi Sersan Kepala dengan simbolnya adalah tiga garis menyerupai huruf V dan memiliki warna emas.

Selanjutnya pangkat Sersan Satu ditandai dengan dua garis seperti huruf V berwarna emas dan pangkat Sersan Dua memiliki simbol garis tunggal seperti huruf V yang memiliki warna emas.

Lambang pada Pakaian Dinas Lapangan yang berbentuk seperti huruf V berwarna hitam.

Tamtama Kepala

Para kepala tamtama memiliki tiga pangkat, yaitu Kepala Kopral, Kopral Satu dan Kopral Dua.

Lambang pada struktur kepala tamtama hampir sama dengan simbol pada struktur pangkat bintara, hanya perbedaan kedua simbol tersebut terletak pada warnanya.

Pangkat Kopral ditandai dengan garis merah seperti huruf V. Pangkat Kopral Satu ditandai dengan simbol garis yang menyerupai huruf V berwarna merah dan Pangkat Kopral Dua diberi simbol garis seperti huruf V yang berwarna merah.

Tamtama

Tantama Kepala sendiri memiliki tiga pangkat, yaitu Prajurit Kepala, Prajurit Satu dan Prajurit Dua.

Adapun simbol pangkat dari Kepala Prajurit adalah tiga garis merah, dilanjutkan dengan Prajurit Pangkat Satu yang berada di bawah Prajurit Utama dan lambangnya adalah dua garis merah. Pangkat Prajurit Dua ditandai dengan simbol garis tunggal berwarna merah.

Peran Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat

Sebagai cabang dari Tentara Nasional Indonesia, TNI AD bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara Republik Indonesia di darat.

Jika membuka sejarah, kita bisa menemukan fakta bahwa TNI AD dibentuk pada tanggal 5 Oktober 1945 dengan nama awal Tentara Keamanan Rakyat (TKR).

Adapun perubahan nama tersebut terjadi seiring dengan perkembangan politik yang terjadi di Indonesia.

Menurut peraturan di Indonesia, TNI AD memiliki peran, fungsi dan tugas yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004.

Demikian ulasan kami mengenai ururtan pangkat TNI AD. Semoga ulasan kami dapat membantu dan menjadi referensi bagi kamu yang sedang mencari tau terkait urutan pangkat Tentara Nasional Indonesia! Terimakasih sudah singgah dan semoga pekerjaan mu menyenangkan ya!