Pengertian Youtube, Sejarah, Fitur, Kelebihan dan Kekurangan YouTube

Perkembangan smartphone dan internet yang terus meningkat bukan hanya membantu kita mengeksplor informasi secara lebih mudah, tetapi membuka lapangan pekerjaan baru untuk para orang-orang jenius yang berkecimpung di dunia maya, yaitu dengan hadirnya berbagai aplikasi atau platform yang memiliki fungsi tersendiri dan menjadi wadah baru untuk setiap peminatnya.

Kita menyadari bahwa Youtube merupakan salah satu aplikasi yang menjadi sumber hiburan, informasi, inspirasi, motivasi, edukasi, dan bisnis yang tersedia lewat tampilan audiovisual yang menarik dan penuh dengan kreativitas dari para pemilik akunnya.

Youtube dapat kamu akses kapanpun dan dimanapun, bahkan YouTube memfasilitasi penggunanya dengan cara bisa mendownload video agar bisa ditonton saat kamu tidak memiliki kuota internet. Wah, menarik ya!

Melalui survey yang dilakukan We Are Social, YouTube menempati posisi pertama sebagai aplikasi yang aktif dan paling sering diakses oleh masyarakat Indonesia dengan memperoleh 88% suara. Hal ini dipengaruhi oleh perkembangan konten yang disajikan oleh para YouTuber.

Konten yang semakin beragam dan berkembang ini menarik perhatian pengguna, terutama dikemas dengan visual yang memanjakan mata, suara yang jernih, serta konten yang out of the box dan juga fresh.

Pengertian YouTube

Secara umum, YouTube adalah situs web yang memfasilitasi penggunanya untuk menyimpan, menononton, serta membagikan video secara public. YouTube menjadi wadah terbaik untuk berbagi video dari seluruh dunia.

Video dapat berupa tutorial, film pendek, tips & trick, trailer film, video musik, animasi, hiburan, berita, edukasi, vlog, serta video lainnya.

Pertumbuhan pengguna smarthphone dan internet yang semakin meningkat membuat video yang ada di YouTube menjadi lebih beragam.

Konten yang ada di YouTube merupakan video yang di upload oleh individu dan bisa kita sapa dengan Youtubers atau konten kreator.

Semakin kemari, para konten kreator tidak lagi bekerja sendirian, mereka perlahan membentuk tim agar proses pembuatannya video menjadi lebih baik lagi.

Dimulai dari tim yang membuat ide, mempersiapkan alat-alat atau properti untuk produksi, hingga para editor yang berkualitas.

Bahkan, saat ini perusahaan media dan TV mulai membagikan video melalui YouTube, sebut saja TRANSTV, CNN, KOMPAS, serta berbagai organisasi dan lembaga.

Pengguna yang terdaftar dapat menggunggah video tanpa batas, berlangganan ke channel yang disuka, serta mendapatkan konten yang paling sering ditonton (hal ini mengatur algoritma YouTube).

Selain itu, YouTube juga memberikan ketentuan untuk konten yang bersifat ofensif atau dewasa. Pengguna di bawah 18 tahun tidak memiliki izin jika video tersebut bersifat ofensif.

Hal ini diperuntukkan demi menjaga anak-anak dan remaja dari sembarangan konten video yang tidak sesuai dengan umurnya. Youtube pun juga membuat aplikasi tersendiri untuk anak yang berusia di bawah 13 tahun, yakni YouTube Kids.

Sejarah YouTube

YouTube didirikan oleh mantan karyawan PayPal yang terdiri dari tiga orang, yakni Chad Hurley, Jawed Karim, dan Steve Karim.

YouTube pertama kali dikembangkan pada bulan pertama tahun 2005, yang mana ide tersebut muncul ketika mereka kesulitan saat berbagi video pesta makan malam di apartemen Chen, San Fransisco.

Pada November dan April 2006, mereka mulai merintis perusahaan berbasis teknologi yang didanai oleh Sequoia Capital. Domain www.youtube.com mulai aktif pada 14 Februari 2005.

Kemudian, pada Mei 2005, perusahaan menawarkan uji beta untuk situs yang dilakukan sebelum peluncuran resmi pada bulan November 2005.

Pertumbuhan YouTube terjadi cukup signifikan di mulai dari bulan Juli 2006, yang mana lebih dari 65.000 video diunggah oleh pengguna setiap harinya.

Dan dalam sehari, YouTube dikunjungi hingga lebih dari 100 juta. Dan pada Oktober, 2006. YouTube terjual dengan nilai $1,65 Milyar kepada Google Inc. dalam bentuk saham.

Tahun 2007, YouTube menempati posisi ke 3 Alexa yang berhasil mengalahkan Google dan Facebook. Akuisisi tersebut membuat YouTube semakin popular hingga majalah Forbes memperkirakan pendapatan YouTube pada tahun 2008 menyentuh $200 juta dollar.

Pada Mei 2013, program premium pertama kali diluncurkan oleh YouTube melalui channel resmi YouTube. Peluncuran program tersebut bertujuan agar para pengguna bisa menonton video tanpa merasakan iklan dan video yang hanya tersedia secara premium.

Di bulan Februari 2015, YouTube memperkenalkan aplikasi sekunder mereka untuk anak-anak di bawah 13 tahun yang dikenal dengan YouTube Kids.

YouTube Kids juga dibuat dengan melibatkan orang tua dalam penggunaan ke depannya, melalui aplikasi ini orang tua dapat mengatur konten yang ingin ditampilkan kepada anak yang disesuaikan dengan umur anak.

Pada Agustus 2017, akhirnya YouTube meresmikan desain terbaru sebagai logo yang dibuat jauh lebih modern. Desain tersebut berupa tombol putar di samping tulisan YouTube.

Fitur Unggulan YouTube

Berikut dibawah ini fitur unggulan Youtube, antara lain:

1). Anotasi

Anonasi merupakan fitur yang memungkinkan pengunggah video untuk merekomendasikan video lain dalam bentuk link atau kotak pada video yang sedang diputar.

Fitur ini sangat bermanfaat dan menguntungkan bagi pengunggah karena video rekomendasinya berpeluang untuk ditonton.

2). Autoplay

Autoplay merupakan fitur putar otomatis yang memungkinkan pengguna untuk memutar/ menonton video pada rekomendasi berikutnya.

Ketika fitur Autoplay aktif, YouTube akan memutar video berikutnya yang di sesuaikan dengan minat dan kesukaan pengguna. Hal ini juga berkaitan dengan Algoritma YouTube yang super cerdas.

3). Kecepatan Video

Berikutnya adalah fitur Kecepatan dimana pengguna bisa memanfaatkan fitur tersebut untuk mempercepat atau memperlambat video.

Fitur ini sangat membantu pengguna ketika sedang menonton video tutorial untuk mempermudah video yang dijelaskan.

Pengguna bisa klik menu Setelan, kemudian atur kecepatan video dibagian “Kecepatan Pemutaran” sesuai keinginan dan kebutuhan.

4). Subtitle

YouTube juga menghadirkan fitur subtitle dimana pengguna bisa memahami setiap kata/ kalimat yang diucapkan dalam sebuah video. Entah itu video musik, trailer film, tutorial, dokumentasi, hingga percakapan.

Fitur ini tentu akan sangat membantu penonton yang tidak mengerti bahasa asing, terutama bahasa Inggris.

Opsi Subtitle dapat terlihat dibagian menu Setelan, kemudian pilih Subtitle. Penonton bisa memilih subtitle sesuai dengan bahasa yang dimengerti.

5). Download

YouTube juga menyediakan fitur Download untuk smartphone dan tablet sehingga pengguna bisa menonton video secara offline.

Fitur ini hanya tersedia pada aplikasi YouTube, tidak untuk browser smartphone dan komputer.

Pengguna bisa temukan fitur ini ketika menonton video apapun di YouTube. Kualitas hasil download juga dapat diatur; dari yang rendah (144p), sedang (360p), dan tinggi (720p).

6). Live Streaming

Live Streaming mulai dikembangkan YouTube pada tahun 2009. Fitur Live Streaming hanya tersedia untuk beberapa partner YouTube, tidak untuk semua pengguna.

Masa-masa tersebut adalah masa pengembangan Live Streaming dan testing, bekerja sama dengan pihak ketiga.

Pada tahun 2017, Live Streaming mulai digunakan secara publik, bersamaan dengan menghadirkan fitur Super Chat sehingga pengguna dapat saling berkomentar.

7). Video 360 Derajat

Januari 2015, Google memperkenalkan fitur video 360 derajat di YouTube. Adanya fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk mengunggah dan menonton video 360 derajat menggunakan Headset Virtual Reality.

Meskipun demikian, belum banyak pengguna YouTube Indonesia yang menonton video 360 derajat. Alasannya mungkin karena harga VR yang cukup mahal dan belum begitu dibutuhkan.

8). YouTube Stories

Tahun 2018, YouTube juga memperkenalkan YouTube Stories atau istilah lain “YouTube Reels”. Fitur ini sangat identik dengan Instagram Stories dan Snapchat Stories.

Fitur ini hanya tersedia untuk YouTubers atau Channel dengan minimal memiliki 10.000 subcribers.

Adanya fitur tersebut memungkinkan kreator untuk mengunggah foto maupun video dengan durasi maksimal 1 menit, dan hilang selama 24 jam.

9). YouTube Premium

YouTube Premium (sebelumnya bernama YouTube Red) merupakan fitur premium (berbayar) untuk para pengguna yang ingin berlangganan.

Dengan berlangganan YouTube Premium, pengguna bisa menonton video bebas iklan, download dengan menontonnya secara offline, serta mendapat eksklusivitas menonton video YouTube Originals mulai dari Drama, Komedi, Animasi, Dokumentasi, dan lainnya.

Kelebihan dan Kekurangan YouTube

Berikut dibawah ini kelebihan dan kekurangan Youtube, antara lain:

Kelebihan YouTube

Berikut dibawah ini kelebihan Youtube, antara lain sebagai berikut.

  • Menjadi sumber informasi lengkap dan up-to-date.
  • Menjadi sumber penghasilan.
  • Media menyalurkan kreativitas tanpa batas.
  • Media promosi terbaik dan tertarget.
  • Media belajar skill tertentu secara gratis.

Kekurangan YouTube

Berikut dibawah ini kekurangan Youtube, antara lain sebagai berikut.

1). Banyak konten yang tidak layak ditonton oleh anak-anak. Di YouTube ada banyak konten-konten vulgan yang sangat memungkinkan untuk ditonton anak-anak. Terlebih ketika anak-anak dibebaskan untuk menonton video tanpa pengawasan orang tua maka ini akan sangat berbahaya. Meskipun telah tersedia aplikasi YouTube Kids namun siapa yang mampu memastikan semua terkontrol dengan baik?

2). Berita HOAX banyak beredar di YouTube. Hal ini memang benar adanya, banyak sekali para penebar fitnah dan buzzer yang suka membuat berita HOAX tanpa sumber yang jelas dan mampu mempengaruhi banyak orang. Inilah PR bagi kita semua untuk berhati-hati menggunakan YouTube dan sosial media lainnya.

3). Beberapa negara memblokir YouTube. Negara seperti China, Iran, Turki, Korea Utara, dan lainnya memblokir YouTube dengan alasan konten yang vulgar serta memuat konten “berbahaya” untuk persatuan dan kedaulatan negara. Meskipun demikian, sebagian masyarakat disana memanfaatkan VPN agar tetap bisa menggunakan YouTube.

4). Mengurangi produktivitas seseorang. Karena banyaknya hiburan, pengguna bisa adiktif dengan YouTube. Menonton video YouTube bisa membuang-buang waktu berharga seseorang.

Demikianlah penjelasan singkat dari YouTube beserta sejarahnya. Diharapkan agar tulisan ini berguna untuk teman-teman yang membutuhkan.

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.