Pengertian Struktur Sosial Menurut Ahli, Ciri-Ciri, Klasifikasi dan Jenis Struktur Sosial

Istilah sturktur sosial tentunya bukan lah hal yang asing bagi kita, sebab sering didengar dalam bermasyarakat.

Namun apa sebenarnya pengertian dari istilah struktur sosial itu? Yuk simak ulasan berikut untuk menemukan jawabannya!

Pengertian Struktur Sosial Menurut Ahli

Jika membuka Kamus Besar Bahasa Indonesia, kita akan menemukan pengertian struktur sosial sebagai suatu konsep perumusan asas hubungan-hubungan yang terjadi antar individu dalam kehidupannya di masyarakat yang menjadi pedoman tingkah laku seseorang.

Sedangkan menurut Encyclopedia Britannica, pengertian struktur sosial dari perspektif sosiologis diartikan sebagai suatu tatanan kelembagaan yang unik dan stabil di mana setiap individu di dalamnya saling berinteraksi dan hidup bersama membentuk suatu lingkungan sosial.

1). Abdul Syani (Dalam Basrowri, 69;2005)

Struktur sosial adalah suatu tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat yang merupakan jaringan dari elemen-elemen dasar sosial.

2). D. Hendropuspito (89; 1999)

Struktur sosial adalah skema penempatan nilai-nilai sosial budaya dan organ-organ masyarakat pada posisi yang dianggap tepat. Termasuk untuk berfungsinya organisme sosial secara keseluruhan, dan untuk kepentingan masing-masing bagian dalam jangka waktu yang relatif lama.

3). Firth (Dalam Basrowri, 67;2005)

Struktur sosial dianggap sama dengan organisasi sosial yang mengacu pada hubungan sosial yang lebih mendasar yang memberi masyarakat bentuk dasar. Termasuk membatasi tindakan yang dapat dilakukan secara organisasi.

4). George Simmel

George Simmel berpendapat bahwasanya struktur sosial adalah kumpulan individu dan pola perilakunya.

Klasifikasi Struktur Sosial

Struktur sosial dibagi menjadi dua kategori berdasarkan klasifikasi yang dibuat oleh sosiolog untuk lebih memahami pembagian dan jenis struktur sosial yang ada.

Kedua kategori tersebut dibedakan berdasarkan sudut pandang tertentu yang ada, yaitu Stratifikasi Sosial dan Diferensiasi Sosial dengan penjelasannya sebagai berikut!

Stratifikasi sosial

Stratifikasi sosial atau klasifikasi sosial yang mempunyai tingkatan berbeda secara vertikal merupakan suatu bentuk struktur sosial dalam masyarakat yang pada setiap tingkatan mempunyai nilai yang berbeda antara satu tingkatan dengan tingkatan lainnya.

Dalam stratifikasi sosial dapat dibagi lagi menjadi tiga klasifikasi, yaitu stratifikasi sosial tertutup, stratifikasi sosial terbuka dan terakhir stratifikasi sosial campuran.

1). Stratifikasi Sosial Tertutup, yang menggambarkan bahwa tidak mungkin individu atau kelompok yang berada pada tingkat tertentu dapat terjadi mobilitas sosial. Maksud dari perpindahan kedudukan dari satu tingkat ke tingkat lainnya. Contoh dari stratifikasi sosial tertutup ini adalah sistem kasta yang ada pada masyarakat Bali di Indonesia.

2). Stratifikasi Sosial Terbuka menggambarkan bahwa sangat mungkin bagi individu dan kelompok yang berada pada tingkat tertentu untuk terjadi mobilitas sosial. Maksudnya dengan pergeseran kedudukan dari satu tingkat ke tingkat yang lain, baik meningkat maupun menurun.

3). Stratifikasi Sosial Campuran terjadi apabila terjadi penggabungan antara stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial tertutup.

Diferensiasi Sosial

Diferensiasi sosial atau klasifikasi sosial yang memiliki tingkatan horizontal yang berbeda merupakan bentuk struktur sosial dalam masyarakat yang memiliki nilai yang sama atau setara antara satu kelompok dengan kelompok lainnya. Beberapa contoh diferensiasi sosial adalah diferensiasi ras dan etnis, diferensiasi agama, diferensiasi etnis, dan banyak lagi.

Soerjono Soekanto yang merupakan Dosen Ketua Sosiologi dan Hukum Adat Fakultas Hukum Universitas Indonesia menyatakan bahwa diferensiasi sosial adalah variasi dari karya, gengsi, dan kekuasaan suatu kelompok dalam masyarakat yang berkaitan dengan interaksi atau akibat umum yang terjadi.

Hal ini terjadi tak lain karena adanya proses interaksi sosial. Diferensiasi sosial berdasarkan cirinya dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu ciri fisik, ciri sosial, dan ciri budaya yang dijelaskan sebagai berikut:

1). Karakter fisik ialah perbedaan sosial yang terjadi apabila terdapat perbedaan bentuk fisik antara individu dengan individu lain dalam suatu masyarakat. Contoh ciri fisik tersebut adalah bentuk mata, warna, dan rambut.

2). Karakteristik Sosial adalah perbedaan sosial yang terjadi ketika ada perbedaan status sosial seseorang. Contoh ciri-ciri sosial tersebut adalah kedudukan, profesi atau kekuasaan yang dimiliki seseorang.

3). Karakteristik Budaya adalah perbedaan sosial yang terjadi ketika ada perbedaan budaya antar individu. Contoh ciri budaya adalah perbedaan agama, suku, ras, bahasa, kepercayaan, adat istiadat serta norma atau nilai yang dianut seseorang.

Jenis Struktur Sosial

Struktur sosial juga dapat dibedakan berdasarkan jenisnya, berikut lima jenis struktur sosial yang dibagi sebagai berikut:

1). Struktur Sosial yang Kaku dan Fleksibel

Jenis struktur sosial ini merupakan jenis struktur sosial yang mempunyai pola susunan yang mempunyai kemungkinan untuk berubah sewaktu-waktu bila diperlukan.

2). Struktur Sosial Formal dan Informal

Struktur formal adalah jenis struktur sosial yang diakui oleh pihak yang bertanggung jawab dan diatur oleh hukum yang berlaku.

Kemudian, struktur informal adalah jenis struktur sosial yang tidak diakui oleh pihak yang bertanggung jawab dan tidak diatur oleh undang-undang, tetapi dalam kehidupan kelompok masyarakat struktur ini masih digunakan.

3). Struktur Sosial Homogen dan Heterogen

Struktur homogen adalah jenis struktur sosial di mana unsur-unsur di dalamnya memiliki pengaruh atau kedudukan yang sama terhadap dunia luar yang ada.

Kemudian, struktur heterogen adalah jenis struktur sosial di mana unsur-unsur di dalamnya memiliki pengaruh atau kedudukan yang berbeda terhadap dunia luar yang ada.

4). Struktur Sosial Mekanis dan Statis

Struktur mekanis adalah jenis struktur sosial yang menuntut kedudukan yang sama bagi semua anggota dalam suatu kelompok agar fungsi-fungsi yang ada dapat berjalan dengan baik.

Sedangkan struktur status merupakan jenis struktur sosial yang dapat berjalan dengan baik apabila setiap anggota dalam suatu kelompok telah terpenuhi terlebih dahulu.

5). Struktur Sosial Atas dan Bawah

Struktur atas adalah jenis struktur sosial yang pada umumnya dikuasai atau dipegang oleh pihak atau kelompok yang berkuasa. Dimana partai tersebut memiliki kendali atas aspek ekonomi, politik dan sosial budaya dari struktur sosial yang ada.

Kemudian, struktur bawah adalah jenis struktur sosial yang biasanya ditempati oleh partai dan kelompok masyarakat bawah yang memiliki taraf hidup lebih rendah.

Ciri – Ciri Struktur Sosial

Berdasarkan penjelasan di atas, kita dapat melihat bahwa struktur sosial memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

1). Selalu berkembang dan dapat berubah, dimana seperti yang kita ketahui bersama bahwa seseorang yang berada pada tingkatan atau kelompok sosial tertentu dapat mengalami perubahan, baik naik maupun turun. Seperti yang terjadi pada kelas sosial seseorang yang selalu berubah dari waktu ke waktu.

2). Meliputi semua budaya dalam masyarakat, dalam menjalin hubungan dengan individu lain struktur sosial akan selalu ada. Dimana dengan berkembangnya individu akan berusaha menjalin hubungan dengan orang lain yang berbeda budaya.

3). Membentuk kelompok dalam suatu masyarakat terdapat individu-individu yang masing-masing memiliki perbedaan. Namun seringkali individu-individu yang memiliki persamaan atau kepentingan yang sama akan membentuk suatu kelompok yang menciptakan suatu struktur sosial.

4). Ada dimensi vertikal dan horizontal, kita dapat mengetahui berdasarkan penjelasan di atas bahwa struktur sosial terdiri dari berbagai jenis, dimana ada tingkatan yang tidak setara yang disebut stratifikasi sosial dan ada juga tingkatan yang setara yang disebut diferensiasi sosial.

Demikian ulasan kami mengenai pengertian struktur sosial menurut ahli, ciri, klasifikasi dan jenis struktur sosial.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan struktur sosial. Terimakasih ya sudah berkunjung

Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.