Pengertian Sistem Politik dan Sistem Politik Demokrasi di Indonesia

Sistem politik tentunya sangat dikenal, karena setiap negara membutuhkan sistem politik untuk menjamin kelangsungan suatu negara. Ada berbagai sistem politik, dimana hampir semua negara menggunakan sistem yang berbeda-beda.

Perbedaan ini timbul dikarenakan sistem tersebut harus menyesuaikan dengan karakter, situasi dan kondisi negara terkait. Maka menjadi penting bagi kita sebagai warga negara mengetahui tentang sistem politik. Memulai dari satu hal paling dasar, apa itu sistem politik? Yuk simak ulasan berikut, untuk menemukan jawabannya!

Dalam perspektif sistem, sistem politik merupakan subsistem dari sistem sosial. Perspektif atau pendekatan sistem melihat keseluruhan interaksi yang ada dalam suatu sistem, yang merupakan suatu kesatuan yang relatif terpisah dari lingkungannya.

Nah, sistem ini sendiri memiliki hubungan yang relatif tetap antara unsur-unsur penyusunnya.

Definisi Sistem

Sistem dapat diartikan sebagai suatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa elemen dengan keterikatan fungsional.

Masing-masing saling kohesif sehingga totalitas kesatuan tetap terjaga keberadaannya atau dengan kata lain sistem adalah suatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa unsur (elemen).

Banyak elemen, komponen atau bagian ini saling terkait dan saling berhubungan fungsional. Sistem juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang lebih tinggi dari sekedar cara, tatanan, rencana, skema, prosedur atau metode.

Definisi Politik

Sedikit penjelasan bahwa kata politik berasal dari kata polis (negara bagian/kota), yang kemudian berkembang menjadi kota dalam berbagai bahasa. Politik adalah cara yang ditentukan oleh individu atau kelompok untuk mencapai sesuatu.

Aristoteles dalam Politik mengatakan bahwa “pengamatan pertama menunjukkan kepada kita bahwa setiap kebijakan atau negara tidak lain adalah semacam asosiasi.

Robert A. Dahl berpendapat bahwa “Setiap kali kita berurusan dengan politik, kita pasti bertemu dengan sekelompok orang yang hidup bersama dalam bentuk asosiasi.”

Istilah politik dalam penyelenggaraan negara berkaitan dengan tata cara pemerintahan, prinsip-prinsip dasar pemerintahan atau dalam hal kekuasaan negara.

Politik pada dasarnya menyangkut tujuan masyarakat, bukan tujuan pribadi. Politik biasanya melibatkan kegiatan partai politik, tentara dan organisasi masyarakat.

Pengertian Sistem Politik Menurut Ahli

Sistem politik adalah berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan fungsi yang bekerja dalam suatu kesatuan atau kesatuan (masyarakat/negara).

Dapat disimpulkan bahwa sistem politik adalah suatu mekanisme seperangkat fungsi atau peran dalam struktur politik yang saling berhubungan satu sama lain.

Keterhubungan ini juga akan menunjukkan suatu proses yang secara langsung melihat pada dimensi waktu (di luar masa kini dan masa depan).

Setelah dianalisis, dapat disimpulkan bahwa sistem politik adalah suatu mekanisme dari sekumpulan fungsi dalam struktur politik yang saling berhubungan yang menunjukkan proses yang berlangsung lama. Struktur adalah segala aktivitas yang dapat diamati/diidentifikasi untuk menentukan politik itu sendiri.

1). Samuel P. Huntington

Menurut Samuel P. Huntington, pengertian sistem politik terbagi menjadi lima pengertian yang disesuaikan dengan komponen yang dimilikinya, yaitu:

  • Sistem politik dianggap sebagai budaya, yang terdiri dari seperangkat nilai atau sikap, orientasi atau orientasi, mitos dan kepercayaan atau keyakinan yang dianggap relevan dengan politik. Hal ini pula lah yang dapat memiliki pengaruh dalam masyarakat.
  • Sistem politik yang dianggap sebagai struktur masyarakat adalah organisasi berbasis formal yang ada di dalam struktur masyarakat. Dimana struktur tersebut digunakan untuk melaksanakan keputusan yang berwenang, seperti partai politik, badan perwakilan rakyat, badan eksekutif dan badan birokrasi.
  • Sistem politik dinilai sebagai suatu kelompok yang membentuk sosial dan ekonomi, baik kelompok formal maupun nonformal.
  • Sistem politik yang dihargai sebagai kepemimpinan dalam institusi politik.
  • Sistem politik yang dinilai sebagai kebijakan pola kegiatan pemerintahan.

2). Robert A. Dahl

Menurut Robert A. Dahl sistem politik adalah pola tetap hubungan manusia yang melibatkan kontrol, pengaruh, kekuasaan atau otoritas pada tingkat tertentu.

3). Gabriel A. Almond dan G. Bingham Powell Jr.

Almond berpendapat bahwa sistem politik adalah interaksi yang terjadi dalam masyarakat mandiri yang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi.

Sistem politik dikategorikan sebagai upaya untuk melakukan penelusuran terhadap cakupan yang lebih luas, realisme, presisi dan keteraturan dalam teori politik sehingga putusnya hubungan antara pemerintahan komparatif dengan teori politik dapat diperbaiki. Hal ini cenderung dipengaruhi oleh konsep hukum, ideologi dan institusi pemerintah.

4). Soekarno

Sistem politik adalah kumpulan pendapat, asas, yang membentuk suatu kesatuan yang saling berkaitan untuk mengatur pemerintahan dan melaksanakan serta memelihara kekuasaan. Dilakukan dengan cara mengatur individu atau kelompok individu satu sama lain atau dengan negara dan hubungan antara negara.

5). Rusadi Kartaprawira

Rusadi Kartaprawira mengatakan bahwa sistem politik adalah suatu mekanisme atau cara bekerjanya seperangkat fungsi. Termasuk juga peran dalam suatu struktur politik yang saling berkaitan dan menunjukkan proses yang berlangsung lama.

6). Robert Dahl

Menurut Robert Dahl, pengertian sistem politik adalah suatu sistem yang membentuk suatu pola tetap hubungan yang ada antara manusia. Hal ini menyangkut makna aturan, kekuasaan dan wewenang.

7). David Easton

Sistem politik adalah suatu sistem yang terdiri dari seperangkat nilai-nilai koersif. Bersifat mengikat suatu masyarakat dalam suatu negara secara keseluruhan. David Easton juga berpendapat bahwa sistem politik juga dapat dikenal sebagai interaksi yang dapat diabstraksikan dari seluruh lapisan sosial melalui makna yang dialokasikan secara otoritatif.

Sistem Politik Demokrasi di Indonesia

Sistem politik yang didasarkan pada nilai, prinsip, prosedur, dan institusi demokrasi. Sendi-sendi utama sistem politik demokrasi di Indonesia adalah:

  • Gagasan kedaulatan rakyat
  • Negara berdasarkan hukum
  • Bentuk Republik
  • Pemerintah berdasarkan konstitusi
  • Tata kelola yang bertanggung jawab
  • Sistem Perwakilan
  • Sistem pemerintahan presidensial

Model sistem politik yang paling sederhana akan menggambarkan input ke dalam sistem politik, yang berubah melalui proses politik menjadi output.

Dalam model ini, input biasanya diasosiasikan dengan dukungan dan tuntutan yang harus diproses oleh sistem politik melalui berbagai keputusan.

Termasuk harus melakukan pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah guna menghasilkan kemakmuran bagi rakyat. Dalam perspektif ini, efektivitas sistem politik adalah kemampuannya untuk menciptakan kemakmuran bagi rakyat.

Namun, dengan mempertimbangkan Machiavelli, tidak jarang efektivitas sistem politik diukur dari kemampuannya mempertahankan diri dari tekanan untuk berubah. Pandangan ini tidak membedakan antara sistem politik yang demokratis dan sistem politik yang otoriter.

Demikian ulasan kami mengenai pengertian sistem politik menurut ahli dan sistem politik demokrasi di Indonesia.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan sistem politik. Terimakasih ya sudah berkunjung.

Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.