Pengertian Scanner, Fungsi, Perinsip Kerja, Jenis dan Komponen dalam Scanner

Pernahkah kamu melakukan pemindaian dokumen menggunakan komputer atau laptop untuk keperluan mendaftar sebuah organisasi/perusahaan? Mesin yang melakukan pemindaian tersebut dinamakan sebagai mesin scanner.

Mesin ini merupakan alat yang dapat memjndai dokumen dalam bentuk gambar maupun bentuk pdf. Mesin ini akan mengubah dokumen kebentuk digital sehingga dapat di kirim dan dipakai dengan mudah.

Berikut merupakan ulasan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan scanner yang akan kita bahas yang tentunya dapat menambah pengetahuan kamu.

Pengertian Scanner

Para ahli mengatakan bahwa pemindai adalah mesin kompleks yang dapat digunakan untuk memindai data atau dokumen dengan menyalinnya dalam bentuk digital. Mirip dengan mesin fotokopi, pemindai dapat menyalin dokumen.

Fungsi Scanner

Scanner berfungsi untuk dapat menyalin sebuah berkas dan mengubahnya kebentuk digital, namun selain itu scanner juga memiliki fungsi lainnya, adapun fungsi lain dari scanner adalah sebagai berikut:

1). Menyalin Berkas

Fungsi asli dari scanner adalah untuk menyalin file-file penting yang terancam oleh hal-hal yang menyerang keadaan fisik file tersebut.

2). Pendokumentasian

Beberapa pengguna memilih pemindai ketika ingin merekam atau menyimpan dokumen yang mereka anggap penting.

3). Pengelolaan Berkas

Ketika datang ke file fisik, risiko terkecil yang muncul adalah waktu yang terbuang karena manajemen yang sulit. Dengan pemindai, setiap file dapat dengan mudah dikelola dan diklasifikasikan, dan ketika file diperlukan, versi digital siap kapan saja.

4). Pengamanan Berkas

File biasa memiliki ancaman fisik dan siap menyerang kapan saja, lebih aman menggunakan file pemindai karena versi digital dapat menjamin keberadaan versi aslinya.

Prinsip Kerja Scanner

Kita perlu mengetahui prinsip kerja dari scanner ini untuk melihat apakah mesin scanner dapat berjalan sesuai mana mestinya ketika melakukan pemindaian, berikut adalah penjelasannya:

1). Saat kita meletakkan objek kertas dengan gambar atau teks pada layar kaca pemindai dan menekan tombol pindai pada mesin pemindai atau menu pindai pada layar monitor kamu, pemindai akan melakukan proses scanning.

2). Kemudian cahaya yang dipancarkan pada saat scanning akan bergerak untuk membaca dokumen yang menandakan bahwa scanner sedang melakukan scanning dan hasil yang didapat akan langsung dikirim ke sensor CCD (CCD adalah alat pada scanner yang berfungsi untuk menerima hasil scanner kemudian mengirimkannya ke ADC).

3). Dari CCD kemudian akan dikirim ke ADC (ADC adalah perangkat yang bertugas menerima data dari CCD dan mengubahnya menjadi bentuk digital kemudian mengirimkannya ke komputer). ADC akan memprosesnya dan kemudian mengirimkan hasilnya ke komputer kamu.

4). Setelah login ke komputer kamu, barulah kemudian hasil dapat diedit sesuai kebutuhan dan keinginan kamu. kamu juga dapat menyimpannya di komputer kamu, atau kamu dapat langsung mencetak hasilnya menggunakan printer.

Jenis Scanner

Mesin scanner memiliki bebrapa jenis yang dapat kita temukan dalam mendukung suatu pekerjaan ataupun mendukung dokumentasi bagi kita.

Adapaun jenis scanner dibedakana atas bentuk dan juga cara kerja dari mesin scanner dan ukuran yang mampu untuk dipindai oleh mesin tersebut. Berikut ini merupakan jenis-jenis scanner yang ada.

1). Flatbed Scanner

Pemindai flatbed adalah pemindai yang memiliki bentuk seukuran kertas folio, sehingga pemindai ini seperti mesin fotokopi tetapi dengan ukuran yang kecil.

2). Print Scan Copy Scanner

PSC atau Print Scan Copy merupakan perangkat yang memiliki beberapa fungsi diantaranya dapat digunakan sebagai scanner, dapat juga digunakan sebagai printer dan juga dapat digunakan untuk mesin fotocopy.

3). Handy Scanner

Handy scanner adalah scanner berbentuk kartu pos yang biasa kita temukan di supermarket atau minimarket. Karena dapat digunakan pada mesin kasir untuk membaca harga barang pada barcode barang tersebut.

4). Drum scanner

Jenis pemindai ini banyak digunakan untuk menangkap gambar dan mereproduksinya pada tingkat resolusi tinggi. Hasil maksimal seperti itu membuat hanya segelintir produsen pemindai jenis ini.

Para pengembang dan perusahan yang melakukan produksi pada drum scanner menganggap bahwa pemindai yang satu ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari tipe flatbed.

5). Portable scanner

Scanner jenis ini merupakan kesukaan orang-orang pada saat ini apalagi merkea yang memiliki mobilitas yang tinggi. Pemindai model ini sangat mudah dan praktis karena memiliki baterai yang membuat mesin jenis ini tidak memerlukan colokan.

Saat pengguna melakukan pemindaian, konten yang dipindai langsung disimpan di dalamnya. Setelah di rumah atau kantor, pengguna cukup mentransfernya ke komputer. Dari segi kualitas, portable scanner tidak kalah bagusnya dengan jenis scanner lainnya.

Komponen – Komponen Scanner

Komponen-komponen scanner merupakan satu kesatuan yang harus utuh untuk dapat membuat mesin scanner dapat bekerja sepertimana biasanya, jika ada yang tidak ada atau rusak maka mesin scanner tidak dapat melaksanakan perintah pemindaian yang kita perintahkan.

Berikut adalah beberapa komponen dari mesin scanner yang perlu kamu ketahui.

1). Dasar kaca – Dasar kaca digunakan sebagai wadah untuk gambar yang akan dibaca.

2). Sumber Cahaya – Sumber cahaya berupa lampu dengan intensitas cahaya yang cukup tinggi akan menghasilkan cahaya yang diarahkan ke gambar.

3). Sensor Refleksi – Jenis pemindai flat bed yang umum digunakan adalah sensor CCD (perangkat yang dipasangkan dengan muatan). Alat ini berfungsi seperti mata yang akan membaca cahaya yang dipantulkan dari gambar. Untuk mengarahkannya ke CCD, cahaya yang dipantulkan dari gambar diarahkan menggunakan sejumlah cermin dan lensa pemindai.

4). Motor Stepper dan Pita Bergerigi – Diperlukan motor stepper dan pita bergerigi untuk menggerakkan lampu dan CCD saat membaca baris demi baris dalam proses pembacaan dokumen oleh mesin scanner.

5). Scanner Cover – Cover digunakan untuk mencegah masuknya cahaya dari luar, sehingga data yang terbaca oleh CCD benar-benar mencerminkan data dari gambar yang sedang dibaca.

Demikian ulasan kami mengenai pengertian scanner, fungsi, perinsip kerja, jenis serta komponen-komponen yang ada dalam scanner.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan scanner. Terimakasih ya sudah berkunjung.