Pengertian LAN, Fungsi dan Komponen Jaringan LAN
Di zaman sekarang ini, hampir semua orang terhubung dengan internet. Internet saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok untuk berinteraksi dengan dunia luar. Bahkan proses komunikasi dapat dilakukan secara real-time melalui jaringan internet.
Dalam jaringan internet terdapat beberapa istilah salah satunya adalah LAN (Local Area Network). LAN hanya mencakup area yang kecil dan tidak memerlukan operator telekomunikasi untuk dapat membuat jaringan. Jaringan ini dapat ditemukan di sekolah, warnet dan area lokal lainnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa itu LAN, yuk simak ulasan kami tentang LAN, mulai dari pengertian LAN, komponen dan fungsi LAN berikut ini.
Pengertian LAN
Local Area Network (LAN) adalah jaringan komputer yang hanya mencakup area lokal. Artinya, jaringan ini hanya dapat digunakan oleh pengguna di area LAN. Jaringan LAN menghubungkan perangkat ke jaringan internet melalui perangkat jaringan sederhana.
Dalam jaringan LAN biasanya terdapat kabel UTP, Hub, Switch, dan Router. Contoh jaringan ini adalah komputer di sekolah, perusahaan, atau warnet. Jaringan pada area terbatas ini biasanya berupa jaringan LAN.
Sebagai jaringan area lokal, LAN memiliki beberapa karakteristik yang mudah dikenali. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1). Tidak menggunakan jaringan telekomunikasi dari operator tambahan.
2). Jaringan LAN biasanya digunakan untuk keperluan pribadi.
3). Administrasi pada jaringan LAN dilakukan melalui administrasi lokal.
4). Dalam sebuah jaringan LAN biasanya terdapat satu komputer yang berfungsi sebagai server yang tugasnya mengatur sistem agar berjalan dengan normal.
Topologi yang digunakan untuk LAN biasanya bus, ring, star dan tree. Jaringan LAN memiliki ukuran yang terbatas, artinya waktu transmisi pada skala terburuk memiliki batas dan dapat diprediksi sebelumnya.
Dengan begitu, kita bisa mengetahui jenis desain apa yang akan digunakan, yang dapat mempermudah dalam mengatur jaringan.
Komponen Jaringan LAN
Terdapat komponen yang ada dalam jaringan LAN, diantaranya adalah sebagai berikut:
1). Worksation
Workstation adalah node atau host yang berupa sistem komputer. Sistem komputer ini bisa berupa PC atau bisa juga komputer besar seperti sistem komputer mini, bahkan mainframe.
Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) juga dapat menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user lain.
2). Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan workstation yang terhubung ke jaringan.
Secara umum, sumber daya seperti printer, disk, dan sebagainya yang akan digunakan bersama oleh pengguna di workstation berada dan bekerja di server.
Berdasarkan jenis layanan yang dikenal sebagai disk server, file server, print server, dan server juga dapat memiliki beberapa fungsi layanan sekaligus.
3). Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsi jika peralatan tidak terhubung secara fisik. Koneksi dalam LAN dikenal dengan media transmisi yang umumnya berupa kabel.
LAN atau disebut juga Local Area Network adalah perangkat jaringan yang terhubung antara satu komputer dengan komputer lainnya menggunakan router dan kabel sebagai media penghubungnya.
Sebagai contoh, dalam sebuah ruangan terdapat beberapa komputer dimana komputer-komputer tersebut ingin dihubungkan satu sama lain. Komputer 1 dan komputer 2 harus dihubungkan dengan kabel, dan seterusnya berapa pun jumlah komputer dalam ruangan.
Nah, untuk menghubungkan komputer-komputer tersebut agar bisa terkoneksi kita membutuhkan sebuah router sebagai alat penghubungnya.
Fungsi LAN
Jaringan LAN memiliki fungsi dan kegunaan tertentu. Berikut ini adalah fungsi dari jaringan LAN.
1). Menghubungkan 2 atau Lebih Komputer
Jaringan LAN digunakan untuk menghubungkan 2 komputer atau lebih secara langsung atau melalui media perantara. 2 komputer dapat terhubung langsung menggunakan kabel UTP yang terhubung ke kedua komputer.
Sedangkan untuk menggabungkan banyak komputer, kita membutuhkan perangkat lain seperti Switch atau Hub.
2). Mentransfer File dari Satu Komputer ke Komputer Lain
Dengan menggunakan jaringan LAN, kita tidak perlu bolak-balik memasukkan flash disk dari satu komputer ke komputer lainnya. Dengan LAN kita bisa mentransfer data melalui metode sharing di komputer.
3). Sharing Printer
Selain berbagi data, jaringan LAN juga memungkinkan pengguna untuk berbagi printer. Ini akan memudahkan semua pengguna dan menghemat biaya.
Langkah yang harus dilakukan adalah membagikan driver printer di Control Panel. Setelah dibagikan (ke semua pengguna), printer dapat digunakan bersama tanpa harus memindahkan komputer atau printer.
Mengenai fungsi ini mungkin sering kita jumpai di warnet, rental komputer dan percetakan. Setelah file siap, kita dapat mencetak file tersebut sesuai dengan pilihan printer yang tersedia.
4). LAN Chatting
Jaringan LAN juga dapat digunakan untuk mengirim pesan antar komputer di area LAN. Kegiatan ini bahkan bisa dilakukan tanpa harus terkoneksi dengan internet walaupun nantinya jaringan LAN akan tetap terlihat online.
Untuk menjalankan LAN Chat, kamu dapat menggunakan aplikasi bawaan Windows seperti winchat.exe atau menggunakan software LAN Chat lainnya.
5). Remote Komputer
Melakukan aktivitas jarak jauh di komputer dapat menggunakan perangkat lunak seperti TeamViewer. Namun, perangkat lunak hanya dapat bekerja ketika komputer terhubung ke internet.
Dalam jaringan LAN, kamu dapat melakukan remote tanpa harus terhubung ke internet. Kamu dapat memanfaatkan fitur Remote Desktop Manager/Connection yang telah disediakan Microsoft. Kamu juga dapat mengontrol komputer di jaringan LAN.
Demikian artikel kami tentang pengertian LAN lengkap dengan komponen serta fungsi LAN.
Semoga ulasan kami dapat membantu, terutama menambah pengetahuan kamu tentang jaringan LAN. Terima kasih telah berkunjung
