Pengertian Jaringan (Network), Jenis dan Macam-Macam Topologi Jaringan

Network atau jaringan merupakan istilah kata yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi anda, terutama bagi anda yang berkerja atau berkuliah dibidang IT.

Namun, apa sih pengertian networking itu? Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas pengertian networking,.

Pengertian Jaringan (Network) Secara Umum

Secara umum, jaringan atau network merupakan sebuah kelompok komputer yang dapat saling berbagi sumber daya dan juga data.

Secara sederhana, network mampu menghubungkan setiap perangkat untuk dapat saling terhubung antara satu sama lain sehingga dapat mengirim informasi kepada target sasaran.

Defenisi lain dari jaringan juga berhubungan langsung dengan penyampaian sebuah pesan yang dapat dilakukan melalui beberapa titik atau nodes yang saling terhubung satu sama lain dengan kabel ataupun wireless (tanpa kabel).

Jaringan ini biasa digunakan oleh komputer ataupun telepon untuk menyampaikan pesan melalui beberapa sistem yang ada pada komputer maupun telepon itu sendiri.

Beberapa tujuan dengan adanya kehadiran dari network / jaringan untuk kebutuhan anda diantaranya:

1). Network memungkinkan membuat manjemen sumber daya menjad lebih efesien. Seperti banyak pengguna yang dapat menggunakan printer kualitas tinggi secara bersamaan dibanding menggunakan printer berkualitas rendah di masing-masing meja kerja.

Selain itu, lisensi sebuah software membutuhkan biaya yang lebih kecil karena penggunaanya yang bisa saling digunakan oleh jumlah pengguna yang sama.

2). Network membantu dalam mempertahankan informasi agar tetap selalu up-to-date. Sistem penyimpanan data yang terpusat dikelola dengan baik sehingga memungkinkan banyak pengguna mengakses data dalam satu waktu dan juga dari lokasi yang berbeda.

3). Network membantu dalam hal mempercepat proses sharing data. Sharing data melalui jaringan dapat dilakukan dengan cepat dibanding melakukan sharing tanpa melalui sarana berbagi data lain yang bukan jaringan.

4). Network memungkinkan kelompok kerja dapat berkomunikasi dengan lebih efekti dan efisien. Penyampaian surat ataupun pesan sebagian besar melalui sistem jaringan.

Sistem penjadwalan, pemanatauan proyek dan lain sebagainya yang dilakukan melalui jaringan membantu team berkerja dengan lebih produktif.

5). Network membantu usaha dalam melayani klien mereka dengan lebih baik serta efektif. Akses jarak jauh ke sistem data pusat memungkinkan karyawan bisa melakukan pelayanan terhadap klien dilapangan dan pemasok secara langsung.

Jenis – Jenis Jaringan

Berikut ini beberapa jenis jaringan berdasarkan jangkauannya yaitu sebagai berikut.

1. LAN (Local Area Network)

LAN atau Local Area Network merupakan salah satu jenis jaringan yang memilik cakupan wilayah yang relatif kecil dan umumnya diabatasi oleh area lingkungan seperti kantor atau juga seperti sekolah.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

MAN atau Metropolitan Area Network merupakan jaringan yang dapat dikatakan lebih luas dari jaringan LAN dan biasanya jaringan jenis ini memiliki cakupan wilayah seperti area provinsi.

3. WAN (Wide Area Network)

WAN atau Wide Area Network merupakan salah satu jenis jaringan yang ruang lingkung cakupan jaringan tersebut sudah menggunakan satelit atau kabel dalam laut.

Macam – Macam Topologi Jaringan

Suatu jaringan memiliki beberapa topoplogi yang sering digunakan pada jaringan komputer. Berikut penjelasan beberapa topologi jaringan komputer sebagai berikut.

1. Topologi Ring

Topologi ring merupakan suatu topologi jaringan yang dapat digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lain dalam sebuah rangkaian yang berbentuk meligkat seperti sebuah cincin. Pada topologi jenis ini umumnya hanya menggunakan Lan card untuk membuat masing-masing komputer terhubung.

2. Topologi Bus

Topologi Bus merupakan topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada Umumnya topologi jenis ini digunakan untuk melakukan kegiatan pemasangan jaringan yang berbasi kabel coxial. Keunggulan dan kekurangan dari topologi jenis ini:

• Keunggulan
  – Sangat mudah digunakan.
  – Kemudahan dalam menambahkan client maupun workstation baru.
  – Biaya yang dikeluarkan dalam instalasi tergolong murah karena kabel yang digunakan sedikit
• Kekurangan
  – Sering terjadi gangguan yang disebabkan tabrakan arus data.
  – Proses dalam mengirim dan menerima data kurang efisien.
  – Topologi jenis ini sangat lama untuk dikembangkan.

3. Topologi Star

Topologi star merupakan suatu topologi jaringan yang berbentuk seperti bintang yang pada umumnya menggunakan hub atau switch untuk dapat terkoneksi antar client.

Topologi star sendiri masih sangat mumpuni untuk digunakan di perkantoran atau perusahaan yang berskala kecil maupun menengah.

Karakteristik dari topologi jenis ini adanya satu jaringan yang menjadi pusat segala aktivitas, dimana setiap komputer host mempunyai kabel tersendiri yang memiliki koneksi ke pusat hub dengan sistem point to point.

4. Topologi Mesh

Topologi mesh merupakan salah satu jenis topologi yang dimana setiap device komputer saling terhubung secara dedicated.

Topologi ini umumnya digunakan untuk rute yang banyak dengan menggunakan kabel tunggal yang membuat aktivitas pengiriman data dapat dilakukan dengan cepat.

Demikian pembahasan kami mengenai pengertian jaringan secara umum, jenis-jenis dan macam-macam topologi jaringan. Semoga artikel ini bermanfaat.