Pengertian Fotografi, Jenis-Jenis, Teknik dalam Fotografi dan Manfaat Fotografi

Istilah fotografi mungkin sudah tidak asing lagi di telinga. Fotografi merupakan salah satu bidang seni yang cukup digemari banyak orang. Seni fotografi sendiri banyak peminatnya karena untuk memulai mempelajarinya tidak memerlukan peralatan yang mahal.

Kamu bisa mulai belajar seni fotografi hanya dengan menggunakan kamera digital biasa atau bahkan dengan menggunakan handphone saja. Meski begitu, untuk menghasilkan karya fotografi itu sendiri yang berkualitas, diperlukan teknik pengambilannya.

Di sinilah kunci utama bagi fotografer dalam menciptakan foto berkualitas yang memiliki ciri khas tersendiri.

Nah kali ini kita akan membahas lebih jauh tentang apa itu fotografi, yuk simak ulasan kami mengenai pengertian fotografi, jenis, teknik dan manfaat fotografi di bawah ini.

Pengertian Fotografi

Fotografi berasal dari bahasa Yunani yaitu “Photos” yang berarti cahaya dan “Grafo” yang berarti lukisan. Oleh karena itu, pengertian fotografi adalah proses melukis dengan menggunakan media cahaya. Proses fotografi menggunakan metode memanfaatkan pantulan cahaya dan memukul objek pada media peka cahaya yang dikenal sebagai kamera.

Pengertian fotografi secara umum adalah seni menangkap cahaya dengan kamera yang dilakukan melalui sensor digital atau film kemudian membentuk sebuah gambar yang dikenal dengan foto.

Prinsip dasar fotografi adalah mengeksplorasi cahaya dengan bantuan pembiasan untuk membakar medium penangkap cahaya. Setelah media terbakar pada frekuensi cahaya yang tepat, itu akan menghasilkan gambar yang identik melalui cahaya yang memasuki media pembiasan (saat ini disebut lensa).

Dalam menghasilkan frekuensi cahaya yang tepat, kamu dapat mengaturnya dengan mengubah ISO/ASA (ISO Speed), Diafragma (aperture), menjadi Shutter Speed. Kombinasi dari 3 komponen ini sering disebut dengan Exposure Triangle.

Di zaman modern seperti sekarang ini, fotografer sudah sangat jarang menggunakan film, sehingga kamera digital kini berkembang dan memiliki ISO digital untuk menghasilkan foto yang berkualitas.

Jenis – Jenis Fotografi

Dalam fotografi terdapat berbagai macam jenis fotografi yang dari zaman dahulu hingga sekarang berkembang mengikuti kemajuan teknologi, berikut beberapa jenis fotografi:

1). Portrait Photography

Portrait Potography adalah fotografi yang objek fotonya berfokus pada manusia. Umumnya mata objek menghadap kamera, sehingga memberikan kesan berkomunikasi antara objek dan fotografer. Namun, kekuatan utama dari jenis fotografi ini adalah karakteristik dan kepribadian yang unik dari setiap orang.

Tidak hanya menampilkan foto manusia, fotografi potret yang baik juga harus mampu menangkap ekspresi, ekspresi, kepribadian, dan suasana hati seseorang agar foto yang dihasilkan lebih berkesan. Untuk mendapatkan itu, wajah seseorang menjadi fokus utama agar kesan emosionalnya bisa terangkat.

2). Landscape Photography

Jenis fotografi ini berkaitan dengan mengambil pemandangan alam. Jenis fotografi yang bisa dipadukan dengan manusia, hewan, dan sebagainya.

Namun yang menjadi fokus utama adalah keindahan alamnya, seperti foto perkotaan, foto pemandangan gunung, foto pemandangan laut, dan lain sebagainya.

3). Macro Photography

Jenis fotografi ini berkaitan dengan pengambilan gambar dari jarak dekat dengan benda-benda kecil. Fotografer akan memotret objek menggunakan lensa makro agar hasilnya lebih tajam.

Objek fotografi jenis ini bisa berupa serangga, bunga, daun, dan sebagainya untuk menghasilkan detail yang menarik.

4). Black and White

Fotografi Hitam Putih adalah genre di mana pemotretan menghasilkan efek hitam putih. Bahkan saat memotret dalam warna, efek hitam putih sering digunakan untuk memberikan efek vintage.

5). Fotografi Tilt Shift

Jenis fotografi ini bertujuan untuk menghasilkan foto yang terlihat seperti miniatur.

Teknik ini menggunakan lensa khusus yang berguna untuk meningkatkan perspektif dan mengatasi distorsi melalui proses perubahan sudut lensa ke media.

6). Street Photography

Street Photography adalah genre yang berfokus pada mengabadikan momen klimaks. Biasanya benda yang diambil adalah kegiatan sehari-hari.

Dalam pengambilan gambar ini, fotografer harus mengambil gambar dari jarak dekat, tetapi fotografer dalam posisi jauh. Fotografer dituntut untuk bisa memotret dengan cepat namun dengan presisi.

7). Panning Photography

Fotografi panning adalah teknik pengambilan gambar dengan cara membekukan pergerakan objek.

Biasanya pengambilan gambar dengan objek yang bergerak cepat, memberikan efek blur pada background objek, namun fokus secara tajam pada objek gambar. Mengambil gambar menggunakan kecepatan rana rendah.

8). Light Painting Photography

Photography Light Painting, atau biasa disebut melukis dengan cahaya. Teknik melukis cahaya menggunakan kecepatan rana dan menggunakan eksposur yang lama, kemudian mengambil gambar dalam gelap dan mengarahkan cahaya yang sudah diarahkan.

Misalnya, kilatan ponsel di beberapa titik suatu objek dalam rentang waktu tertentu.

Teknik dalam Fotografi

Fotografi adalah suatu proses yang menghasilkan gambar atau foto suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut.

Dalam fotografi, ada beberapa teknik yang harus dipelajari sebelum memotret objek, yaitu sebagai berikut:

1). Zooming

Zooming merupakan teknik yang digunakan untuk membuat objek utama tampak jelas, sedangkan latar belakang terlihat buram.

Teknik ini bertujuan untuk mempertegas objek utama agar terlihat lebih mencolok. Zooming menggunakan kecepatan rana tidak lebih dari 1/30 detik untuk menghasilkan kesan gerak.

2). Teknik Panning

Teknik panning yaitu teknik yang membuat objek bergerak terlihat tajam dan objek diam terlihat buram. Teknik ini akan mendapatkan hasil yang maksimal jika mengikuti objek saat membidik/membidik dengan kecepatan rendah.

3). Teknik Freezing

Teknik freezing merupakan teknik yang digunakan untuk memotret objek yang bergerak dengan kecepatan sangat tinggi. Dalam teknik freezing ini, objek dibuat seolah-olah gerakannya membeku dan menghasilkan objek yang terlihat tajam saat bergerak.

4). Teknik Makro

Teknik Makro, yaitu teknik yang digunakan untuk memotret objek pada jarak yang sangat dekat, sehingga objek akan terlihat membesar. Misalnya memotret bunga dari jarak dekat, bunga akan terlihat lebih fokus dan membesar.

5). Teknik Siluet

Teknik siluet atau biasa disebut shadow, teknik siluet adalah teknik yang dilakukan dengan memotret objek yang menutupi cahaya sehingga disinari dari belakang secara total dan objek tersebut akan terlihat hitam.

6). Teknik bulb

Teknik bulb adalah teknik di mana kecepatan rana diatur pada waktu yang diinginkan, dengan menahan tombol pelepas rana lebih lama, yang biasanya dapat digunakan dengan kabel pelepas dan tripod.

7). Field of View

Field of View merupakan Teknik melihat objek dari ukuran jarak dari lensa ke objek. Jenis-jenis objek seperti Extreme Close Up, Head Shot, Close Up, Medium Close Up, id Shot, Medium Shot, Full Shot, dan Long Shot.

8). Angle Of Shooting

Angle of shooting, yaitu teknik yang digunakan saat memotret dengan melihat sudut pandang atau posisi kamera pada objek yang akan dibidik. Ada tiga sudut pandang gambar, yaitu Bird eye, Eye level, dan Frog eye.

Manfaat Fotografi

Banyak sekali manfaat footgrafi yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Berikut manfaat fotografi:

1). Mengabadikan Momen

Fotografi memegang peranan penting dalam kehidupan bermasyarakat. Fotografi merupakan media yang mampu mengabadikan momen-momen yang ada dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya, momen kebahagiaan yang bisa diabadikan biasanya di acara pernikahan, kumpul keluarga, pesta ulang tahun, dan momen bahagia lainnya.

Tidak hanya momen kebahagiaan, momen kesedihan juga sering diabadikan dalam peristiwa di masyarakat, seperti kematian, kecelakaan, dan momen kesedihan lainnya.

2). Sebagai Ilmu Pengetahuan

Fotografi adalah seni mencetak gambar dengan menggunakan cahaya. Ini berarti bahwa fotografi adalah ilmu. Peran fotografi dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai ilmu.

Semua pengguna media sosial tanpa disadari telah memperoleh ilmu berupa fotografi. Ilmu ini bisa dipelajari dengan mencari berbagai referensi di internet tanpa harus belajar secara formal.

Fotografi telah menjadi ilmu yang tanpa disadari telah memasuki kehidupan masyarakat yang mengikuti perkembangan zaman.

3). Sebagai Media untuk Menceritakan Sejarah

Fotografi yang berperan sebagai media yang dapat menceritakan sejarah karena fotografi dapat mengabadikan momen, terutama momen yang tidak dapat terulang kembali.

Sejarah bergantung pada fotografi untuk menceritakan kisah masa lalu. Selain itu, fotografi juga berperan sebagai fakta atau bukti sejarah kehidupan.

4). Sebagai Media Informasi

Seni fotografi diperkenalkan kepada masyarakat melalui berbagai pameran fotografi dengan berbagai tema tertentu. Kegiatan pameran fotografi ini bertujuan untuk memperkenalkan seni fotografi kepada masyarakat.

Seiring dengan perkembangan teknologi, pameran fotografi dapat dilakukan melalui media sosial dengan berbagai caption yang menarik. Keterangan foto berisi penjelasan dan informasi tentang foto yang dipajang. Dengan demikian, fotografi berperan sebagai media informasi melalui gambar atau foto.

5). Media Ekspresi Diri

Fotografi merupakan media ekspresi diri dimana orang yang menggunakan smartphone lebih mudah untuk memotret diri sendiri atau yang sering disebut dengan selfie.

Seseorang akan menyalurkan ekspresi dirinya di media sosial untuk menarik simpati orang. Misalnya, seseorang yang sedang sedih akan mengambil foto dengan ekspresi wajah yang sedih dan didukung dengan deskripsi atau caption yang baik.

Demikian artikel kami mengenai pengertian fotografi lengkap dengan jenis, teknik dan manfaat fotografi.

Semoga ulasan kami dapat membantu, terutama menambah pengetahuan kamu mengenai fotografi. Terima kasih telah berkunjung.

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.