Pengertian Diabetes Menurut Ahli, Jenis, Gejala dan Pencegaham Diabetes

Pernahkah kamu mendengar penyakit diabetes? Penyakit ini merupakan sebuah penyakit yang memerlukan perawatan seumur hidup akibat adanya gangguan pada tubuh yang tidak mampu untuk memproses glukosa dalam darah.

Penyakit diabetes dapat mengakibatkan berbagai penyakit serius lainnya jika tidak tepat penanganannya, akibat menumpuknya glukosa dapat memicu penyakit komplikasi seperti stroke dan jantung.

Berikut ini kita akan mengulas mengenai diabetes untuk lebih jelasnya.

Pengertian Diabetes Menurut Ahli

Berikut dibawah ini pengertian Diabetes menurut para ahli, antara lain sebagai berikut.

1). WHO

Diabetes Mellitus (DM) merupakan gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat dari insufisiensi fungsi insulin.

2). Robbins

Diabetes Mellitus (DM) merupakan gangguan kronis pada metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Insufisiensi relatif atau absolut dalam respon insulin sekretorik, yang diterjemahkan menjadi gangguan penggunaan karbohidrat (glukosa), merupakan ciri khas diabetes mellitus, seperti halnya hiperglikemia yang terjadi.

3). Goodman & Gilman

Diabetes mellitus (DM) adalah sekelompok sindrom yang ditandai dengan hiperglikemia; perubahan metabolisme lipid, karbohidrat, dan protein; dan peningkatan risiko komplikasi vaskular atau penyakit pembulu darah.

4). Priyanto

Diabetes mellitus (DM) ialah merupakan suatu gangguan pada tubuh yang ditandai dengan adanya hiperglikemia dan kelainan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Semua ini adalah hasil dari defek absolut atau relatif pada sekresi insulin, dan penurunan sensitivitas jaringan terhadap insulin atau keduanya.

Jenis – Jenis Diabetes

Ada empat jenis utama Diabetes Mellitus, yaitu diabetes mellitus tipe-1, diabetes mellitus tipe-2, dan diabetes mellitus gestasional (GDM), dan diabetes tipe khusus lainnya.

1). Diabetes Mellitus Tipe 1 (Insulin Dependent Diabetes Mellitus / IDDM) Diabetes mellitus tipe 1, sebelumnya dikenal sebagai diabetes tergantung insulin atau diabetes onset remaja, menyumbang 5% hingga 10% dari kasus diabetes. Studi terbaru menunjukkan bahwa ada dua subkelompok diabetes mellitus tipe-1. Bentuk yang paling umum adalah tipe 1A, yang disebabkan oleh disfungsi autoimun dengan penghancuran sel beta. Meskipun diabetes tipe 1B dikaitkan dengan defisiensi insulin yang parah, tidak ada autoimunitas yang ditemukan.

2). Diabetes Mellitus Tipe 2 (Non-Insulin Dependent Diabetes Mellitus/NIDDM) Diabetes mellitus tipe 2 sebelumnya dikenal sebagai diabetes yang tidak tergantung insulin atau diabetes maturitas atau diabetes onset dewasa. Insiden diabetes tipe 2 adalah 650.000 kasus baru setiap tahun. Diabetes tipe 2 juga sering dikaitkan dengan obesitas.

3). Gestational Diabetes (GDM) Gestational diabetes didefinisikan sebagai intoleransi glukosa pertama kali ditemukan selama kehamilan. Karena sekresi berbagai hormon yang memiliki efek metabolik pada glukosa meningkatkan toleransi, kehamilan adalah keadaan diabetogenik.

4). Jenis Diabetes Mellitus Khusus Lainnya adalah Diabetes Mellitus yang terjadi karena:

  • Kelainan genetik pada sel beta.
  • Defek genetik pada kerja insulin, menyebabkan sindrom resistensi insulin yang parah dan akantosis negricans.
  • Penyakit pankreas eksokrin menyebabkan pankreatitis kronis.
  • Penyakit endokrin seperti sindrom Cushing dan akromegali.
  • Obat-obatan yang bersifat toksik terhadap sel beta 6. Infeksi (Price, 2005: 1262)

Gejala Diabetes

Ada beberapa gejala yang menandai ciri-ciri jika kamu terkena penyakiit diabetes, jika kamu memiliki ciri-ciri atau gejala berikut ada baiknya kamu pergi kerumah sakit untuk memeriksakan diri kamu.

Adapun beberapa gejala diabetes adalah seperti berikut ini. Diabetes tipe 1 dapat berkembang pesat dalam beberapa minggu atau bahkan berhari-hari.

Pada diabetes tipe 2, banyak pasien tidak menyadari bahwa mereka telah menderita diabetes selama bertahun-tahun karena gejalanya seringkali tidak spesifik. Beberapa ciri-ciri diabetes tipe  antara lain:

  • Sering merasa haus.
  • Sering buang air kecil, terkhusus ketika malam hari.
  • Sering merasa sangat lapar.
  • Penurunan berat badan yang berangsur secara tiba-tiba.
  • Massa otot berkurang.

Keton dalam urin. Keton adalah produk sampingan dari pemecahan otot dan lemak, karena tubuh tidak dapat menggunakan gula sebagai sumber energi.

  • Penglihatan kabur.
  • Luka yang sulit disembuhkan.
  • Infeksi yang sering terjadi, seperti gusi, kulit, vagina, atau saluran kemih.

Beberapa gejala lain yang juga bisa menjadi tanda seseorang mengidap diabetes, antara lain:

  • Mulut kering.
  • Adanya perasaan seperti rasa terbakar, kaku, dan nyeri pada kaki.
  • Gatal gatal.
  • Disfungsi ereksi atau impotensi.
  • Mudah tersinggung.
  • Mengalami hipoglikemia reaktif, dimana hipoglikemia akan terjadi beberapa jam setelah makanm, hal ini dapat terjadi akibat produksi insulin yang berlebihan.
  • Bintik-bintik gelap di sekitar leher, ketiak, dan selangkangan (acanthosis nigricans) adalah tanda-tanda resistensi insulin.

Pencegahan Diabetes

Diabetes tipe 1 tidak dapat dicegah karena pemicunya tidak diketahui. Sedangkan diabetes tipe 2 dan diabetes gestasional dapat dicegah, yaitu dengan pola hidup sehat.

Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit diabetes, antara lain:

  • Atur frekuensi dan menu makanan agar lebih sehat
  • Menjaga berat badan ideal
  • Latihan rutin
  • Rutin memeriksakan gula darah, minimal setahun sekali

Demikian ulasan kami mengenai pengertian diabetes menurut ahli, jenis, gejala dan pencegaham diabetes yang dapat mengintai kita.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan diabetes. Terimakasih ya sudah berkunjung.

Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.