Pengertian Definisi Menurut Ahli, Tehnik Menyusun, Ciri dan Jenis serta Contoh Definisi

Dalam pelajaran Bahasa Indonesia kamu pasti pernah memiliki bahasa yang sulit dimengerti atau kalimat yang ditulis juga membuat kamu bingung sehingga kamu memerlukan sebuah defenisi dari kalimat atau kata tersebut untuk memudahkan kamu.

Defenisi merupakan sebuah penjelasan, pendeskripsian serta penguraian sebuah kata, frasa atau kalimat yang ada.

Defenisi juga merupakan cara untuk mempermudah kita untuk dapat mengetahui makna dari sebuah kalimat atau kata, sehingga pembacanya dapat memahami informasi apa yang disampaikan oleh penulis.

Berikut kita akan mengulas lebih jelas mengenai defenisi.

Pengertian Defenisi Menurut Ahli

Berikut dibawah ini pengertian defenisi menurut para ahli, antara lain sebagai berikut.

1). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Definisi adalah kata, frasa, atau kalimat yang menyatakan arti, gambaran, atau ciri utama seseorang, benda, proses, atau kegiatan; batasan (makna).

2). Kridalaksana

Kalimat penyebutan, yaitu satuan gagasan yang relatif berdiri sendiri, dilengkapi intonasi akhir, dan terdiri atas klausa.

3). Hasan Alwi, dan teman-teman

Mengatakan bahwa kalimat adalah unit terkecil dari bahasa, dalam bentuk lisan atau tulisan yang mengungkapkan pikiran yang lengkap. Salah satu jenis kalimat adalah kalimat definisi.

Tehnik menyusun Defenisi

Tehnik-tehnik menyusun definisi bisa dikualifikasikan berdasarkan dua macam arti, yakni arti intensional yang menunjukkan penggolongan suatu kelas dari sebuah kata dan arti ekstensional yang menunjukkan kualitas dalam kata tersebut. Berikut ini adalah rinciannya, yaitu:

1). Definisi Ekstensional atau Denotatif

Dengan menunjukkan kelas yang ditunjukkan oleh definiendium, maka definisi ekstensional akan dapat menentukan arti sebuah kata.

Setidaknya ada tiga cara untuk menunjukkan anggota suatu kelas, yaitu menunjuk kepada mereka, menamai mereka secara individu, dan menamai mereka menurut kelompok. Contoh kalimat adalah:

Mahluk liar pemakan daging yang tinggal di hutan adalah singa, harimau, macan dan lain sebagainya.

2). Definisi Intensional

Definisi menentukan arti sebuah kata dengan menunjukkan kualitas atau karakteristik yang terkandung dalam kata tersebut. Misalnya kalimatnya adalah:

Es adalah benda cair yang berubah menjadi benda padat.

Ciri – Ciri Defenisi

Adabaiknya kita mengenali ciri-ciri dai sebuah defenisi untuk dapat membedakan arti definisi dengan pengertian, arti, atau makna tertentu. Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari definisi.

1). Ciri ciri definisi menggambarkan pengertian kenampakan, bentuk, diawali dengan kata apa adanya.

2). Karakteristik definisi biasanya diawali dengan kata is atau noun.

3). Ciri yang menentukan adalah adanya definiendum atau elemen kata dan istilah yang ditentukan.

4). Ciri definisi juga dapat didahului dengan kata yaitu- dengan kata kerja.

5). Definisi dapat dimulai dengan sinonim dan dimulai dengan kata ialah.

6). Mendeskripsikan makna unsur kata, frasa, atau kalimat.

Jenis – Jenis Defenisi

Jenis-jenis defenisi terdiri atas lima hal, berikut adalah penjelasan mengenai jenis-jenis daripada defenisi, yaitu.

Definisi Formal

Kalimat definisi formal berisi kalimat penjelas yang didasarkan pada logika yang dapat diterima dalam kehidupan masyarakat.

Kalimat definisi formal disebut juga definisi terminologis yang tidak mengandung perumpamaan dan memiliki dua arti atau menggabungkan dua frasa. Contoh kalimat definisi formal:

1). Berinvestasi adalah kegiatan menyimpan uang dengan menggunakannya untuk membeli barang-barang yang berguna di masa depan.

2). Sosiologi berasal dari bahasa Yunani “socius” yang berarti masyarakat dan “logos” yang berarti ilmu.

3). Liburan merupakan kegiatan untuk beristirahat dari kepenatan yang membuat kita tertekan

Definisi Paradigmatis

Menurut Pamela S. Maykut dan Richard Morehouse dalam Beginning Qualitative Research: A Philosophic and Practical Guide (1994), paradigma adalah seperangkat asumsi yang komprehensif dan saling berhubungan tentang sifat realitas.

Jadi, kalimat definisi paradigmatik adalah kalimat yang mengandung nilai-nilai yang dilihat seseorang dan bertujuan untuk mempengaruhi pembacanya. Pengertian jenis ini disusun berdasarkan pendapatan dari nilai-nilai tertentu.

Fungsi definisi paradigmatik dapat dikategorikan menjadi tiga bagian, yaitu pertama, untuk mengembangkan pola pikir. Kedua, mempengaruhi sikap pembaca atau pendengar. Ketiga, mendukung argumen atau pembuktian dan memberikan efek persuasif. Contoh kalimat adalah:

1). Pekerjaan akan terasa ringan jika dilakukan dengan hati yang ikhlas dan tidak mengeluh.

2). Puisi yang dibuat sangat menarik untuk dibaca dan disenandungkan.

Definisi Luas

Definisi luas adalah definisi yang terdiri dari setidaknya satu paragraf. Kalimat definisi luas adalah kalimat yang menggambarkan suatu objek secara umum dan dapat diterima oleh masyarakat luas.

Kalimat definisi luas biasanya berisi fakta-fakta yang singkat, to the point, jelas, dan aktual. Contoh kalimatnya adalah:

1). Burung dapat terbang tinggi di udara karena memiliki sayap yang dapat mengangkat tubuhnya ke udara.

2). Covid 19 adalah virus yang menyerang paru-paru pada manusia.

Definisi Nominal

Berdasarkan situs Stanford Encyclopedia of Philosophy, definisi nominal adalah definisi yang menjelaskan arti suatu istilah yang memuat informasi yang cukup untuk memberikan pemahaman tentang istilah tersebut.

Definisi nominal merupakan definisi yang sederhana karena dapat berupa penjelasan sinonim suatu istilah saja. Contoh kalimat adalah:

1). Joran adalah alat pancing.

2). Dapur adalah tempat untuk memasak.

3). Jerapah adalah hewan berleher panjang.

Definisi Operasional

Definisi operasional adalah kalimat definisi yang berisi pedoman untuk melakukan sesuatu. Kalimat definisi operasional adalah kalimat yang berisi instruksi untuk melakukan sesuatu.

Oleh karena itu definisi ini disebut juga dengan definisi pekerjaan karena digunakan sebagai pedoman untuk melakukan suatu penelitian atau pekerjaan tertentu.

Ciri-ciri definisi operasional adalah mengacu pada target kerja yang ingin dicapai, mengandung batasan konsep, tempat, dan waktu, serta merupakan tindakan, tindakan, atau pelaksanaan suatu kegiatan. Contoh kalimatnya adalah:

1). Jangan diinjak. Artinya benda kontainer mudah pecah saat dipindahkan.

2). Tekan gas perlahan. Ini berarti bahwa kendaraan harus digas perlahan untuk memulai gerakan mesin.

3). Putar kenop perlahan. Artinya benda harus diputar perlahan agar adonan tercampur rata.

Demikian ulasan kami mengenai pengertian definisi menurut ahli, tehnik menyusun, ciri-ciri, serta jenis defenisi dan contohnya.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan defenisi. Terimakasih ya sudah berkunjung.