Pengertian Data, Jenis-Jenis, Manfaat, Fungsi dan Metode Pengumpulan Data

Di era digital yang kita rasakan saat ini, perkembangan big data memang sering disebut mengalami kemajuan yang cukup pesat. Namun apakah kamu sudah mengetahui apa itu data?

Untuk lebih jelasnya, simak ulasan kami mengenai pengertian data, jenis, manfaat serta metode dalam pengumpulan sebuah data.

Pengertian Data

Secara etimologis, istilah “data” berasal dari bahasa latin “datum” yang berarti diberikan. Secara umum, data adalah kumpulan informasi atau fakta mentah yang dapat berupa kata-kata, angka, atau simbol yang diperoleh melalui proses pengamatan atau pencarian sumber-sumber tertentu.

Data dapat diperoleh dalam bentuk yang lebih kompleks yaitu database, informasi atau solusi dari masalah tertentu.

Untuk lebih memahami apa yang dimaksud dengan data, berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai definisi data menurut para ahli:

1). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Data adalah informasi yang benar dan nyata yang dapat dijadikan dasar suatu penelitian (analisis atau kesimpulan).

2). Mcleod

Data adalah kumpulan fakta dan angka yang pada umumnya tidak dapat digunakan karena ukurannya yang besar dan belum diolah.

3). Kristanto

Data adalah fakta mentah tentang suatu objek yang dapat mengurangi tingkat ketidakpastian tentang suatu peristiwa atau situasi.

4). Suharsimi Arikunto

Data tersebut adalah semua fakta dan angka yang dapat digunakan sebagai bahan penyusunan informasi. Karena data berkaitan dengan semua aspek kehidupan, maka tidak heran jika data dikelompokkan menjadi beberapa jenis.

Jenis – Jenis Data

Selanjutnya, data terdiri dari dua jenis yakni, berdasarkan cara mendapatkan dan sifatnya. Lengkapnya akan kami jelaskan sebagai berikut:

Jenis Data Berdasarkan Cara Mendapatkannya

Jenis-jenis data berdasarkan cara memperolehnya dan contohnya adalah sebagai berikut:

1). Data primer adalah data baru atau data asli yang dikumpulkan langsung oleh seseorang yang melakukan suatu penelitian. Contoh data primer adalah data asli dari objek atau sumber penelitian yang baru saja dilakukan.

2). Data sekunder adalah data yang tersedia yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang telah ada sebelumnya. Contoh data sekunder adalah data dari perpustakaan, jurnal, buku dan data dari dokumen penelitian sebelumnya.

Jenis Data Berdasarkan Sifatnya

Berikut ini adalah tipe-tipe data berdasarkan sifat dan contohnya:

1). Data kualitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk verbal, simbol atau gambar. Contoh data kualitatif adalah kuesioner tentang opini publik tentang kinerja walikota/gubernur.

2). Data kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka atau angka. Contoh data kuantitatif adalah pengangguran, kemiskinan dan lain-lain.

Manfaat dan Fungsi Data

Data-data yang kamu temukan saat ini tentunya memiliki berbagai fungsi dan manfaatnya masing-masing. Jika ditinjau secara umum, maka di bawah ini adalah beberapa fungsi dan manfaat dari data:

1). Sebagai acuan kegiatan

Manfaat dan fungsi data yang pertama adalah sebagai acuan kegiatan. Artinya data tersebut dapat dijadikan acuan atau tolak ukur untuk melakukan suatu kegiatan tertentu yang diinginkan.

2). Sebagai dasar perencanaan

Data yang dapat Anda gunakan sebagai rencana. Pasalnya, dalam membuat perencanaan sendiri sangat diperlukan parameter yang akurat. Sedangkan data dapat dijadikan sebagai parameter sekaligus acuan dalam membuat suatu perencanaan.

Tidak hanya itu, data tersebut juga dapat digunakan sebagai bahan untuk peramalan kondisi di masa yang akan datang. Dengan melihat data, suatu perencanaan akan lebih terarah sehingga dapat diperoleh hasil yang tepat.

Dasar untuk membuat keputusan Sebuah data juga dapat berguna untuk pengambilan keputusan. Dari data yang ada, seseorang dapat mengambil keputusan yang terbaik atas suatu masalah yang ada. Dengan begitu, seseorang akan dengan mudah mengambil keputusan berdasarkan data yang dapat dipercaya.

3). Sebagai bahan evaluasi

Selain beberapa manfaat dan fungsi dari data di atas, suatu data juga dapat digunakan sebagai bahan evaluasi. Sebagai contoh, dalam suatu lembaga atau organisasi tertentu, evaluasi pasti diperlukan untuk meningkatkan kualitasnya.

Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah teknik yang digunakan dalam suatu penelitian untuk mengumpulkan atau memperoleh data. Berikut ini adalah beberapa metode yang biasa digunakan untuk mengumpulkan data.

1). Wawancara

Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab antara peneliti dengan nara sumber untuk memperoleh informasi. Wawancara dapat dilakukan secara langsung/tatap muka atau tanpa tatap muka, yaitu melalui media komunikasi.

2). Observasi

Observasi adalah kegiatan mengamati suatu objek dengan menggunakan panca indera. Observasi bertujuan untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk suatu penelitian

3). Kuesioner

Metode pengumpulan data selanjutnya adalah angket (kuesioner). Metode ini dilakukan dengan cara memberikan pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada sejumlah responden yang dijadikan sampel dalam suatu penelitian.

4). Dokumentasi

Dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan mengumpulkan dan menganalisis dokumen-dokumen yang ada. Dokumen dapat berupa autobiografi, surat, arsip foto, jurnal kegiatan, dan sebagainya.

Demikian artikel kami mengenai pengertian data lengkap dengan jenis, manfaat dan metode pengumpulan data.

Semoga ulasan kami dapat membantu, khususnya menambah wawasan kamu mengenai data. Terimakasih sudah berkunjung.

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.