Pengertian Arduino Uno, Fungsi, Macam, Kelebihan Serta Contoh Penggunaan dari Arduino Uno

Pernahkah kamu mendengarkan kata Arduino Uno? Ya kata ini sangat jarag didengar bagi kita kaum umum, namun bagi mereka yang bergerak di bidang elektronika hal ini merupakan hal yang biasa di dengarkan.

Jika dipahami lagi arduino uno merupakan sebuah dari pada proses rangkaian elektronika development kit mikrokontroler yang berbasis Atmega328.

Perangkat ini memiliki  14 pin input dari output digital  dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset  Perangkat jenis ini memilki beberapa keunggulan dibanding board mikrokontroler yang lain.

Berikut kita akan mengulas mengenai Arduino Uno lebih lengkap.

Pengertian Arduino Uno

Berikut dibawah ini pengertian Arduino Uno, antara lain sebagai berikut.

1). Menurut Abdul Kadir

Abdul Kadir menjelaskan definisi Arduino Uno yang merupakan produk berlabel Arduino dan merupakan papan elektronik yang berisi mikrokontroler Atmega328 (chip yang berfungsi sebagai komputer).

2). Menurut Feri Djuandi

Pendapat Feri Djundi mengatakan bahwa definisi Arduino Uno adalah papan mikrokontroler berbasis Atmega328, memiliki 14 pin input/output dimana 6 pin dapat digunakan sebagai output PWM, 6 input analog, osilator kristal 16 MHz, port USB, colokan listrik, kepala ICSP. , dan tombol reset.

Fungsi Arduino Uno

Untuk fungsi sendiri arduino uno sebenarnya memiliki kesamaan dengan fungsi pada arduino jenis lainnya. arduino uno merupakan alat yang dirancang guna memudahkan penggunanya ketika mengendalikan komponen elektronika dengan program seperti LED, motor DC, relay, servo, modul, dan segala jenis sensor.

Macam – Macam Arduino Uno

Terdapat dua macam arduino uno menurut waktu keluarnya dan jenis chipnya, berikut adalah penjelasan singkat diantara keduanya :

Menurut Waktu Keluarannya

Berdasarkan waktunya arduino uno terbagi lagi menjadi tiga versi tahapan pengeluaran dimana setiap versi memiliki peminat dan kemudahan membeli di pasaran yang berbeda-beda, berikut adalah penjelasannya :

1). Arduino Uno

Untuk varian Arduino Uno yang tidak memiliki istilah “R” di belakangnya, ini adalah versi pertama. Meski begitu, varian yang satu ini cukup terkenal di pasaran hingga saat ini dan memiliki banyak peminat.

2). Arduino Uno R2

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Arduino Uno ini masih menggunakan chip mikrokontroler Atmega-168p. Entah karena kekurangan atau faktor lain, Arduino Uno R2 cukup jarang ditemukan di pasaran.

3). Arduino Uno R3

Jenis Arduino ini menggunakan chip mikrokontroler Atmega328P dan banyak dijual di berbagai toko online.

Menurut Jenis chip-nya

Jika dilihat dari chipnya ardunio uno memiliki dua jenis yang dapat digunakan. Kedua jenis itu, yaitu :

1). Arduino Uno DIP

DIP (Dual Inline Package) merupakan salah satu chip komponen elektronika dengan dimensi yang besar dan memiliki kaki-kaki yang untuk pemasangannya memerlukan lubang pada PCB Arduino.

2). Uno SMD

Arduino SMD (Surface Mount Device) adalah sebuah chip kecil yang membutuhkan teknik khusus jika ingin memasangkannya pada PCB Arduino.

Input dan Output Arduino Uno

Masing-masing dari 14 pin pada Arduino dapat menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite() dan digitalRead() sebagai input atau output, dimana tegangan kerja 5 volt.

Setiap pin Arduino Uno dapat menerima arus maksimum hingga 40 mA dan resistor pull-up internal antara 20-50 kohm.

Ada pula beberapa pin lagi yang fungsinya khusus dari arguino uno diluar dari penjelasan yang di atas, yaitu:

1). Port serial: 0 (RX) dan 1 (TX), sebagai penerima (RX) dan pemancar (TX) data serial TTL. Pin ini terhubung ke pin yang sesuai dari chip USB ke TTL.

2). Interupsi eksternal: 2 dan 3. Pin ini digunakan sebagai konfigurator untuk memicu interupsi pada nilai rendah, tepi naik dan turun, atau nilai berubah.

3). PWM : 3, 5, 6, 9, 10 dan 11. Mendukung output PWm 8 bit dengan fungsi analogWrite().

4). SPI : 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin ini mendukung komunikasi SPI menggunakan SPI Library.

5). LED: 13, terdapat built-in LED yang berfungsi sebagai indikator dan terhubung dengan pin digital 13. Ketika nilai pada pin High maka LED akan On, ketika nilai Low maka LED akan menyala Mati.

6). Input analog berlabel A0 hingga A5 masing-masing menyediakan 10 bit dengan resolusi 1024. Biasanya input analog diukur dari 0 (ground) hingga 5 Volt, yang memungkinkan perubahan jarak atas yang digunakan oleh AREF pin dengan fungsi analogReference.

Kelebihan Arduino Uno

Arduino Uno dan ekosistemnya memiliki kelebihan yang dapat membuat aktivitas Anda lebih mudah dan menyenangkan, antara lain:

Pengembangan proyek mikrokontroler akan semakin menyenangkan. cukup tancapkan ke USB, dan tidak perlu membuat pengunduh untuk mengunduh program yang telah kita buat.

1). Didukung oleh Arduino IDE, sebuah bahasa pemrograman dengan library yang cukup lengkap.

2). Terdapat modul/shield siap pakai yang bisa langsung dipasang di board Arduino.

3). Dukungan dokumentasi yang baik dan komunitas yang solidContoh Project dengan.

Contoh Penggunaan Arduino Uno

Arduino uno memiliki beberapa kegunaan dan tanpa sadar telah kita gunakan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, yaitu :

  • Lampu Lalu-lintas
  • Robot pintar; line follower, maze solver, pencari api, dll
  • Mengontrol motor stepper,
  • Mendeteksi suhu dan mengatur suhu ruang,
  • Jam digital
  • Timer alarm
  • display LCD, serta contoh lainnya.

Demikian ulasan kami mengenai pengertian arduino uno, fungsi, macam-macam, input output, kelebihan serta contoh penggunaan dari arduino uno.

Semoga ulasan kami membantu, khususnya dalam memberikan pemahaman yang berkaitan dengan arduino uno. Terimakasih ya sudah berkunjung.

Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.