Padahal Korbannya Masih Trauma Berat, Saipul Jamil Malah Ngamuk dan Bakal Jebloskan ke Penjara Bagi Siapa Saja yang Menyebutnya Pedofil dan Predator Seks: ‘Pencemaran Nama Baik!’

Saipul Jamil belum lama ini menuai banyak kontroversi. Hal itu terjadi setelah dirinya bebas dari kurungan penjara beberapa lalu.

Yang menimbulkan pro dan kontra adalah glorifikasi penyambutan dirinya bak juara Olimpiade.

Kemarahan publik pun langsung meledak dan menganggap tidak etis seorang pelaku pelecehan seksual disambut sedemikian rupa.

Imbasnya, Saipul Jamil diboikot di seluruh TV dan YouTube di Indonesia. Karirnya di dunia hiburan lansung hancur lebur.

Padahal sebelumnya Saipul Jamil sudah mendapatkan banyak tawaran manggung bahkan sebelum bebas.

Sementara itu, Saipul Jamil siap laporkan pihak yang menyebutnya pedofil hingga predator seks, ancam tuntutan pencemaran nama baik.

Pedangdut Saipul Jamil kini mengambil langkah tegas bagi siapa aja yang menyebutnya pedofil atau predator seks.

Tak main-main, mantan suami Dewi Perssik ini akan melaporkan ke polisi pada pihak-pihak yang dirasa mencemarkan nama baiknya.

Seperti diketahui, Saipul sempat diboikot masyarakat untuk tampil di televisi.

Hal ini sejalan dengan rasa kemanusiaan yang dibela untuk korban pelecerhan seksual Saipul Jamil.

Lantaran hal tersebut, Saipul tak muncul di layar kaca ataupun YouTube para content creator.

Namun di sisi lain, Saipul merasa tak terima jika dirinya dihina sebagai predator anak atau pedofil.

Lewat akun Instagramnya, Saipul Jamil memberikan ultimatum keras bagi siapa saja yang berani menghinanya dengan sebutan itu.

Ia mengunggah surat klarifikasi dan pernyataan sikap di akun Instagramnya beberapa hari lalu.

Surat tersebut ditujuan untuk masyarakat Indonesia, tokoh publik, dan pejabat pemerintah serta media nasional.

Pria kelahiran Serang ini menuliskan ada lima poin penting yang berlu dipahami.

Termasuk soal glorifikasi hingga keberatannya karena dilabeli pedofil hingga predator seks.

Ia sendiri juga menyebut telah mendapatkan balasan atas perlakuan tidak tepatnya di masa lalu.

“Bahwa saya menghimbau dan meminta untuk semua lapisan masyarakat menghormati proses hukum yang sudah berlaku.”

“dan tidak lagi mengaitkan saya dengan tuduhan, hinaan, cercaan, candaan yang mengarah kepada pelanggaran hukum terhadap hak saya.”

“Baik dengan sebutan sebutan glorifikasi, pedofil, predator seksual terhadap anak, dan hal lain karena hal tersebut merupakan sebutan yang mengarah kepada penghinaan dan pencemaran nama baik,” tulis Saipul Jamil.

Suami mendiang Virginia Anggraeni ini memastikan kesalahannya tak akan terjadi untuk kedua kali.

Saipul Jamil menyebut jika berdasar Putusan Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta ia tidak termasuk dalam kategori pedofil atau predator seksual.

Sehingga julukan tersebut dianggap tidak sesuai dan mengarah ke pencemaran nama baik.

Untuk itu, pria yang disebut Farhat Abbas bergabung di partai Pandai ini tak akan mentolerir pihak-pihak yang menjulukinya dengan kata-kata tersebut.

Apabila ada oknum yang nekat melakukannya, ia dengan tegas akan membawa ke ranah hukum.

“Saya tidak akan mentolerir dan saya bersama kuasa jukum saya tidak akan segan-segan untuk memberikan sanksi serta tindakan tegas kepada oknum yang melakukan penyimpangan/pelanggaran hukum materil tersebut, sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tutup pria mantan juri D Academy Indosiar tersebut.

sumber: hits.grid.id

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.