Mahasiswi Hamil Tua Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos, Begini Kronologi Kejadian Berikut Fakta yang Ditemukan Polisi

Seorang perempuan ditemukan tewas di sebuah kamar kos di Jalan Pattimura, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Senin (12/7/2021).

Perempuan berusia 19 tahun yang terdaftar sebagai seorang mahasiswi itu ditemukan dalam kondisi sudah membusuk.

Dari olah tempat kejadian perkara, diketahui mayat perempuan tersebut adalah Ica Puspita Dwi Anggraini, warga Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.

Kronologi

Secara kronologis, Kapolsek Mejayan, Kompol Sigit Siswadi mengatakan penemuan mayat tersebut berawal dari laporan pemilik kos.

Dilansir dari Tribun Jateng, penghuni kos mencium bau tak sedap dan mereka pun mencari sumber bau yang ternyata berasal dari kamar kos yang dihuni oleh Ica.

Mereka pun mendobrak pintu dan menemukan jasad korban dalam poisisi tengkurap.

Diperkirakan, korban sudah dua hari meninggal dunia.

“Setelah didobrak pintunya, jasad korban dalam posisi tengkurap dan tak bernyawa.

Selain itu jasad korban sudah mengeluarkan bau busuk,” jelas Sigit saat dihubungi Kompas.com, seperti dikutip Grid.ID, Rabu (14/7/2021).

Sementara itu pemilik kos mengatakan, korban baru 3 minggu kos di tempatnya.

“Dari keterangan sementara, korban ini baru tinggal di kos itu baru tiga pekan. Untuk pekerjaannya apa, belum tahu. Saat ini kasus ini masih ditangani Reskrim,” ujarnya.

Hasil pemeriksaan luar tubuh korban tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan, oleh karenanya, untuk memastikan penyebab tewasnya korban, kata Sigit, polisi masih menyelidikinya.

Diketahui dari pemeriksaan juga, kejadian tersebut kemungkinan berlangsung Senin (12/7/2021) sekira pukul 20.00 WIB.

Fakta-Fakta

Kanit Reskrim Polsek Mejayan Iptu Afin Choirudin mengatakan, berdasarkan hasil autopsi terungkap bahwa kandungan korban berusia di atas tujuh bulan.

“Korban ternyata dalam kondisi hamil.

“Bayi yang dikandung pun sudah besar,” kata Afin saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/7/2021) malam.

Menurut Afin, bayi yang dikandung korban berjenis kelamin laki-laki.

Selain itu ditemukan fakta bahwa kandungan korban sudah mendekati masa melahirkan.

“Tadi bayinya juga langsung dikeluarkan,” kata Afin.

Afin mengatakan, setelah diautopsi, jenazah korban dan bayinya dimakamkan di tempat pemakaman umum kampung halaman perempuan itu.

Soal penyebab kematian korban, saat ini masih dalam penyelidikan.

Akan tetapi, saat menemukan jasad korban, petugas juga menemukan KTP milik seorang pria di kamar kos tersebut.

Beberapa sampel organ tubuh korban dikirim ke Labfor Polda Jatim untuk diteliti lebih mendalam.