Kebakaran Jenggot Jadi Hujatan Satu Indonesia, Rachel Vennya Blak-blakan Bongkar Penyebab Dirinya Nekat Kabur dari Karantina Lantaran Tak Tahan Bertemu Sosok Ini, Boy William Auto Geleng-Geleng Kepala: ‘Itu Bisa Membahayakan’

Rachel Vennya kini resmi mengaku kabur dari karantina lantaran hal ini. Sosok selebgram Rachel Vennya belakangan ini jadi sorotan utama media dan publik.

Usut punya usut, ternyata janda dua anak itu kedapatan melarikan diri dari karantina Covid-19.

Sebelumnya Rachel berserta pacar barunya, Salim Nauderer memang melakukan perjalanan ke Amerika Serikat lantaran ada kerjasama dengan sebuah brand pakaian.

Namun, usai kepulangannya dari Amerika, Rachel Vennya langsung mengunggah potret dirinya berlibur di Pulau Bali.

Sontak hal itu menyulut kemarahan warganet serta berbagai elemen masyarakat lain.

Kabarnya, Rachel sudah mendapat surat pemanggilan dari Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan.

Rachel Vennya akhirnya mengaku ia tak menjalani karantina seperti yang sudah diatur pemerintah dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

Ia juga beralasan kabur dari karantina lantaran tak tahan ingin segera bertemu Xabiru dan Chava.

Hal itu ia ungkapkan dalam Kanal YouTube Boy William pada Senin, (18/10/2021).

“Tapi emang alasan aku itu karena aku pengen ketemu anak-anak, tapi itu bukan alasan yang tepat.”

Mendengar alasan itu, Boy William pun segera membantah dan menyebut kejadian kabur dari karantina itu berbahaya karena anak kecil mudah tertular Covid-19.

“You say you missed your kids makanya you don’t want to do the quarantine, biar bisa cepet-cepet ketemu sama mereka tapi itu bisa membahayakan your own kids, i mean they are children.”

“Aku terlalu berpikir pendek juga sih. Harusnya emang enggak kayak gitu,” ucap Rachel Vennya menyesal.

Boy William pun menanyakan setelah beredar desas-desus Rachel Vennya kabur dari karantina lantaran ingin merayakan pesta ulang tahunnya.

“Banyak yang bilang kamu kabur dari karantina karena demi your birthday party.”

Lantas, Rachel pun menepis isu miring yang beredar.

Ia mengaku pergi ke Bali lantaran ada kontrak kerjasama dengan sebuah agensi perjalanan.

“Aku pulang dari Amerika itu tanggal 16 September, aku sampai di Indonesia 17 September. Harusnya aku karantina dari 17 sampai 25 September.”

“Nah tanggal 25 itu sorenya aku baru ke Bali. Kalau narasinya aku kabur dari karantina untuk merayakan ulang tahun di Bali, enggak seperti itu.”

“Tapi kabur karantina betul,” pungkasnya.

sumber: hits.grid.id

Tentang Penulis:

Luna
Penulis tetap di media Lambeturah sejak 2018. Sudah banyak menulis artikel tapi topik yang paling disenangi adalah gosip dan keuangan.
Komentar Anda
Berita terkait
Loading next page... Press any key or tap to cancel.