Jatuh Tertimpa Tangga, Pasangan ASN yang Ditemukan Tanpa Celana dan Berbusa di Dalam Mobil, Terancam Dipecat, Ini Penjelasannya!

Sejoli bukan suami istri ditemukan pingsan di dalam mobil beberapa waktu lalu. Keduanya ditemukan dengan keadaan pingsan dan mulutnya mengeluarkan busa.

Tak hanya itu saja, bahkan pasangan ini juga ditemukan tak menggunakan celana saat kepergok warga. Diduga keduanya pingsan sesaat setelah melakukan perbuatan mesum di dalam mobil dekat semak-semak tersebut.

Hubungan gelap ini terungkap lantaran masing-masing ternyata telah memiliki pasangan dan keturunan. Sang Pria berinisial Z (37) adalah warga Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan.

Sedang si wanita berinizial H (39) merupakan warga kecamatan Tanjung Tiram, Batubara. Yang bikin heran, keduanya sama-sama berprofesi sebagai PNS atau ASN di Dinas Pendidikan Kabupaten Ashanan.

Keduanya telah dilarikan ke Rumah Sakit sesaat setelah ketahuan oleh warga setempat di lokasi kejadian mobil goyang tersebut.

Namun malang tak bisa dihindari, setelah pingsan di dalam mobil dan kepergok berbuat mesum, kini konsekuensi lain pun berada di hadapan pasangan selingkuhan tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Asahan, Sofyan mengungkapkan bahwa pihaknya merasa dibuat malu oleh ulah dua anak buahnya tersebut.

Ulah yang tak patut dicontoh itupun seperti mencoreng nama institusi tempat mereka bekerja. Keduanya kini pun terancam dicopot dari jabatan sebagai pegawai negeri sipil.

“Kami dinas pendidikan sangat malu, kecewa. Kami sayangkan kenapa bisa terjadi, seharusnya mereka ini kan menjadi contoh, teladan. Bukan malah sebaliknya,” ujar Sofyan dikutip dari Tribun Medan, Jumat (5/6/2020).

Kejadian perbuatan mesum itu diketahui oleh warga setempat di pinggir jalan kawasan jalan Pabrik Benang, Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara pada hari Kamis (4/6/2020) pukul 23.00 WIB.

Dirinya pun mengaku bahwa akan memberikan sanksi pada kedua anak buahnya itu lantaran perbuatan mereka.

Pasangan mesum yang ditemukan warga di dalam mobil dirawat di RSUD H Abdul Manan Simatupang, Asahan, Jumat (5/6/2020)

Ia menambahkan, pemberian sanksi bagi keduanya bisa berupa pencopotan jabatan.

“Kejadiannya di luar jam kerja, tapi tetap akan kita berlakukan sesuai aturan ASN. Paling tidak jabatannya kita copot,” tegas Sofyan.

Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan akan menindak keduanya sesuai dengan UU ASN yang berlaku.

“Langkah kedua, nanti kan ada ketentuan Undang-undang ASN kan ada. Akan kita tindak,” kata dia.

Melansir dari Kompas.com, Keduanya ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri di dalam mobil.

Pria tersebut dalam kondisi lehernya miring ke kanan dan mulutnya tampak mengeluarkan busa.

Sementara itu, di sebelahnya terdapat seorang perempuan dalam kondisi pakaiannya tersingkap.

Kapolres Asahan AKBP Nugroho Dwi Karyanto membenarkan informasi adanya penemuan pasangan selingkuh di dalam mobil.

“Mobil tersebut dalam keadaan terkunci dari dalam. Kemudian petugas memecahkan kaca samping untuk membuka pintu,” kata Nugroho, Jumat (5/6/2020), dikutip dari Kompas.com.

Dokter RSUD H Abdul Manan Simatupang, Faizal Muslim, menyebutkan bahwa kedua ASN itu dirawat karena diduga mengalami keracunan karbondioksida.

“Jadi dugaaan awal kita penyebab mereka tak sadarkan diri karena keracunan karbondioksida karena ditemukan di dalam mobil hidup mesin, AC menyala dan kondisi kaca tertutup,” sebut Faizal pada Jumat (5/6/2020) dini hari.