4 Fakta Mahasiswi Berhijab Remas Kemaluan Pemerk*sa hingga Tak Berdaya
Seorang mahasiswi berhijab di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) hampir saja menjadi korban pemerkosaan. Mahasiswi cantik berinisial K (23) ini dapat mempertahankan kehormatannya setelah menggigit lidah dan meremas kemaluan pelaku sekuat tenaga.
Kasus percobaan pemerkosaan pada Minggu (21/2/2021) usai waktu sholat subuh ini telah dilaporkan ke SPKT Polrestabes Palembang. Korban berharap pelaku segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Berikut sejumlah fakta yang dikumpulkan iNews.id terkait mahasiswi yang mampu membuat pelaku percobaan pemerkosaan tidak berdaya dan pulang dengan tangan hampa.
1. Pelaku diduga sudah mengawasi korban
Pelaku diduga sudah mengincar dan mengawasi sekitar rumah korban. Pelaku sudah mengetahui korban sedang sendirian di rumah karena orang tua dan adik korban pergi ke pasar untuk berbelanja. Pelaku disebutkan masuk dari jendela kamar adik korban.
2. Pelaku diduga tetangga korban
Menurut informasi yang dihimpun dan laporan yang dibuat korban di SPKT Polrestabes Palembang, korban diduga seorang pemuda berinisial HD yang merupakan tetangga korban di Sematang Borang Palembang. Saat ini polisi dari Polrestabes Palembang masih melakukan penyelidikan untuk mengejar pelaku.
3. Korban gigit lidah pelaku yang terus menciumnya
Sebelum pelaku masuk dan berusaha memperkosa, korban sedang berbaring seorang diri sambil menunggu pagi di dalam kamarnya. Tiba-tiba tubuhnya ditindih seorang pria yang juga mencekik dan mencium.
Sadar dirinya akan diperkosa, korban berusaha melawan namun kalah tenaga. Korban berusaha tenang hingga muncul kesempatan untuk menggigit lidah pelaku yang terus berusaha menciumnya.
4. Pelaku kesakitan kemaluan diremas sekuat tenaga
Korban yang tahu pelaku mulai kewalahan karena lidahnya digigit, juga meremas kemaluan pelaku sekuat tenaga yang membuat pelaku kesakitan dan kabur. Pelaku kabur melalui jendela yang sama yakni jendela kamar adiknya.
Setelah pelaku kabur, korban langsung menutup dan mengunci semua pintu dan jendela. Ketika orang tuanya pulang, kejadian tersebut langsung diceritakan dan selanjutnya dilaporkan ke Polrestabes Palembang.
sumber: sumsel.inews.id
